Penyebabnya sangat beragam, salah satunya asam urat. Biasanya kondisi ini terjadi ketika kadar purin di dalam tubuh menjadi sangat tinggi sehingga tubuh bereaksi dengan menimbulkan rasa nyeri pada bagian tubuh tertentu. Apa ciri ciri asam urat? Berikut ini penjelasan tentang asam urat.
Kadar purin yang tinggi akan mengalir kedalam darah dan akhirnya mengubah asam urat menjadi kristal. Semakin lama, kristal akan menumpuk di sekitar sendi dan jaringan lunak tubuh lainnya. Akibatnya, sendi dan otot akan terasa linu serta nyeri. Seperti inilah proses terjadinya asam urat pada tubuh Anda.
1.Hiperurisemia asimptomatik.
Kondisi ini menandakan terlalu banyak kadar asam urat di dalam darah. Meskipun begitu, kondisi ini tidak menimbulkan gejala asam urat apa pun.
2.Penyakit asam urat akut.
Kondisi ini menandakan hiperurisemia asimptomatik yang tidak ditangani sehingga akan membentuk kristal yang menumpuk pada sendi. Anda mungkin akan merasakan gejala nyeri selama 3 sampai 10 hari.
3.Penyakit asam urat interval. Kondisi ini disebut juga dengan asam urat interkis, yang rasa sakitnya akan terjadi secara tiba-tiba. Anda akan merasa sehat, bisa saja tiba-tiba muncul sakitnya.
4. Chronic tophaceous gout. Kondisi ini terjadi akibat penyakit asam urat yang tidak diobati, kurang lebih butuh waktu 10 tahun untuk berkembang. Pada tahap ini, bukan hanya rasa sakit, nodula juga akan terbentuk, Nodula adalah pembengkakan disertai kemerahan pada kulit dan jaringan lunak lainnya yang bisa menyebabkan kerusakan permanen pada sendi.
Biasanya penyebab dan ciri ciri asam urat hanya memengaruhi satu sendi, misalnya asam urat pada kaki. Rasa sakit yang semakin parah menandakan bahwa peradangan pada sendi juga semakin memburuk.
Manfaat buah ceri sebagai obat asam urat bahkan telah dibuktikan dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2012. Dalam penelitian tersebut diketahui bahwa pasien dengan asam urat yang mengonsumsi buah ceri dengan rutin mengalami rasa sakit yang lebih sedikit. Bagi penderita asam urat, dianjurkan untuk memakan buah ceri sebanyak 15-20 buah per hari.
Zat anti peradangan yang terkandung di dalam jahe dan dianggap sebagai obat asam urat adalah gingerols dan shogaol. Bagi Anda yang mengalami asam urat, Anda bisa menambahkan jahe ke dalam makanan atau minuman Anda setiap hari.
Pisang juga mengandung kalium dan vitamin C yang cukup tinggi. Kalium memiliki kemampuan untuk mengubah kristal asam urat menjadi cairan sehingga dapat dikeluarkan oleh tubuh dengan mudah melalui urin. Sedangkan kandungan vitamin C yang tinggi di dalam pisang dianggap dapat menurunkan tingkat peradangan yang terjadi pada penderita asam urat.