Gambar ilustrasi dilansir dari suara.comAstagfirullah, benar-benar tanda akhir zaman...
Seorang pria asal Batam tega menjual istri dan sang adik ipar kepada temannya. Mirisnya, sang istri sendiri yang meminta.
Berikut fakta-faktanya...Kasus mengerikan ini terjadi di Batam dan dilakukan oleh AZ (45).
AZ yang merupakan tersangka kasus keji tersebut diketahui memberikan sang istri kepada temannya yang sudah dianggap sebagai adik sendiri, yaitu BS.
Buka hanya itu, AZ ternyata juga menyerahkan keperawanan adik iparnya kepada BS.
Dikutip dari
TribunBatam.id, Berikut, fakta-faktanya dan kronologi kejadian mengerikan tersebut:
1. Awal Kasus Terbongkar
Kasus tersebut diketahui publik setelah adik ipar AZ berinisial ER, membuat laporan ke unit PPA Polresta Barelang bersama dengan pamannya.
ER melaporkan bahwa dirinya telah dijual oleh AZ, yang merupakan kakak iparnya.
Setelah ER membuat laporan, AZ pun diamankan oleh pihak kepolisian di kawasan Prima Garden Batuaji Batam, pada pekan lalu.
2. AZ Ditangkap
Kasat Reskrim Polresta Barelang, AKP Andri Kurniawan mengatakan bahwa AZ sudah ditangkap oleh pihak kepolisian.
Saat ini, jelasnya, polisi masih memburu BS, orang yang meniduri istri dan adik ipar AZ.
"
Sudah kami amankan pelaku," kata Andri, Kamis (22/11/2018).
"
Dan saat ini, kami masih mencari Bs. Yang jelas, kami masih memeriksa AZ," lanjut Andri.
3. Tak Mampu Melayani Istri, dan istri yang meminta
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, AZ diketahui nekat menjual istrinya kepada BS karena merasa tidak mampu lagi melayani istrinya untuk berhubungan badan.
Dari pengakuan AZ, hal itu juga ia lakukan karena istrinya sendiri yang meminta kepada AZ, agar BS melayaninya.
Sang istri, menurut AZ, bahkan ingin memiliki anak dengan BS bahkan hubungan badan keduanya juga kerap kali dilakukan di depan AZ.
"
Alasannya, si AZ ini tidak mampu memenuhi hasrat istrinya. Tetapi, kami masih akan terus periksa. Kami nanti juga akan panggil istrinya," sebutnya melanjutkan.
Saat ini, istri AZ diketahui sudah mempunyai anak dari BS.
4. ER dan BS Sudah Menikah
Sementara, ER yang mengaku bahwa ia dijual AZ kepada BS, telah menikah dengan BS dan dilakukan terpaksa.
Dari pengakuan ER kepada penyidik, orang yang menikahkan ER dan BS adalah AZ. Pernikahan digelar di dalam sebuah kamar.
Kasus itu pun masih belum bisa disimpulkan oleh pihak kepolisian. Hal itu karena BS saat ini masih sedang dalam proses pengejaran.
Pada akhir zaman banyak orang tidak malu-malu lagi melakukan zina
Rasulullah Saw bersabda:
“
Wahai umat Muhammad, tidak ada yang lebih tersinggung (ghirah) melebihi Allah ketika seorang hamba laki-laki dan perempuan berzina. Hai umat Muhammad seandainya kalian mengetahui apa yang aku ketahui apa yang aku ketahui niscaya kalian akan banyak menangis dan sedikit tertawa.”
KEMUDIAN, Rasulullah mengangkat kedua tangannya dan berkata, “
Ya Allah, apakah hal ini sudah aku sampaikan?” (HR. Bukhari dan Muslim)
Maraknya perzinaan adalah tanda-tanda akan hancurnya dunia dan semakin dekatnya hari kiamat.
Pada akhir zaman banyak orang tidak malu-malu lagi melakukan zina. Zina tidak lagi dianggap sebagai sesuatu yang hina dan memalukan.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radliyallah ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam beliau bersabda:“
Demi Allah yang diriku di tangan-Nya, tidaklah akan binasa umat ini sehingga orang-orang lelaki menerkam wanita di tengah jalan (dan menyetubuhinya) dan di antara mereka yang terbaik pada waktu itu berkata, “alangkah baiknya kalau saya sembunyikan wanita ini di balik dinding ini.” (HR. Abu Ya’la. Al Haitsami berkata, “perawi-perawinya shahih.” Lihat Majmu’ Zawaid: 7/331)
Diriwayatkan dari al-Nawwas radliyallah ‘anhu:“
Dan ingatlah manusia-manusia yang buruk yang seenaknya saja melakukan persetubuhan seperti keledai. Maka pada zaman mereka inilah kiamat akan datang.” (HR. Muslim)
Padamnya Rasa Cemburu
Cemburu, asal tidak berlebihan, merupakan salah satu sifat terpuji yang harus dimiliki pasangan suami-istri. Sayangnya, kerusakan moral telah mengikis rasa cemburu itu.
Walhasil, pintu perselingkuhan dan perzinahan pun terbuka lebar.
Kebobrokan akhlak yang sangat parah pun menimpa, tatkala ghirah itu hilang… tatkala bara cemburu itu padam…
Seorang suami tidak lagi memiliki ghirah terhadap istrinya. Tidak ada rasa cemburu yang membuat dia menjaga istri dengan baik.
Tidak ada lagi rasa cemburu di hatinya yang dapat mendorongnya untuk menjaga istrinya agar tidak melakukan hal-hal yang dilarang Allah ‘azza wa jalla dan Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam, agar tidak melakukan pelanggaran akhlak dan moral. Bahkan, dia sendiri terjerembab, jatuh dalam jurang kenistaan.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam jauh sebelumnya telah memperingatkan:
إِنَّ الدُّنْيَا حُلْوَةٌ خَضِرَةٌ، وَإِنَّ اللهَ مُسْتَخْلِفُكُمْ فِيْهَا فَيَنْظُرُ كَيْفَ تَعْمَلُوْنَ، فَاتَّقُوا الدُّنْيَا وَاتَّقُوا النِّسَاءَ، فَإِنَّ أَوَّلَ فِتْنَةِ بَنِي إِسْرَائِيْلَ كَانَتْ فِي النِّسَاءِ
“
Sesungguhnya dunia ini manis dan hijau. Dan Allah menjadikan kalian sebagai pengatur di dalamnya dengan turun-temurun, lalu Dia melihat bagaimana kalian berbuat. Maka hati-hatilah kalian dari dunia dan hati-hatilah kalian dari wanita karena awal fitnah yang menimpa Bani Israil adalah pada wanitanya.” (Sahih, HR. Muslim no. 2742)
Zaman memang telah berubah. Mayoritas manusia semakin jauh dari akhlak yang lurus. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
لاَ يَأْتِي عَلَيْكُمْ زَمَانٌ إِلاَّ وَالَّذِي بَعْدَهُ شَرٌّ مِنْهُ حَتَّى تَلْقَوْا رَبَّكُمْ
“
Tidak datang kepada kalian suatu zaman kecuali zaman setelahnya lebih jelek darinya (yakni dari zaman sebelumnya) hingga kalian bertemu dengan Rabb kalian.” (Sahih, HR. al-Bukhari no. 7068)
Maka jangan pernah heran jika Akhir zaman itu segera datang... Karena perbuatan keji dan buruk tersebut sudah benar-benar meraja rela.
Wallahu A'lam.