Wow! Ternyata Ini Penyebab Keputihan Saat Hamil

Penulis duwi Pebrianti | Ditayangkan 30 Jul 2018

Keputihan saat hamil via meetdoctor.com

Apakah keputihan saat hamil berbahaya atau tidak? keputihan sebenarnya adalah hal yang wajar, namun bagaimana jika terjadi kepada ibu hamil. Simak penjelasannya disini.

Keputihan saat hamil umumnya merupakan kondisi yang normal. Namun, jika keputihan telah berubah warna atau diiringi gejala tertentu, maka kondisi ini dapat berbahaya. Oleh karena itu kita harus bisa mengetahui penyebab keputihan saat hamil, agar kita  bisa mencegahnya. Berikut ini kita akan memberikan informasi tentang keputihan saat hamil yang perlu Anda ketahui.

Hampir seluruh wanita pernah mengalami keputihan ini. Namun, apakah normal bila mengalami keputihan saat hamil?

Keputihan merupakan hal yang wajar dialami oleh wanita, khususnya mereka yang sedang hamil. Kenali keputihan saat hamil yang normal & bahaya agar tidak meremehkan masalah kesehatan yang satu ini. Keputihan sendiri merupakan hal yang wajar jika keputihan tersebut masih normal. Inilah penyebab dan penjelasan keputihan saat hamil yang perlu Anda ketahui.

Keputihan via obatkeputihanladyfem.com

Hampir seluruh wanita pernah mengalami pengeluaran cairan ini. Keluarnya cairan putih agak kental dari vagina Anda, yang mungkin terkadang terasa mengganggu. Terlebih bila kondisi ini disertai dengan timbulnya rasa gatal pada daerah sekitar vagina. Kondisi ini sering kali disebut dengan keputihan atau leukorrhea.

Bagaimana dengan keputihan saat hamil? Apakah ini masih bisa dibilang normal?

Keputihan saat hamil itu sendiri ada yang bersifat fisiologis (normal) dan ada juga yang patologis (tak normal). Seandainya keputihan ada dalam situasi yang normal maka cairan yang dikeluarkan cenderung bening juga tak beraroma dan tidak menimbulkan rasa gatal.

Baca Juga : Makanan yang Baik untuk Ibu Hamil Agar Janin Tetap Sehat

Berbeda dengan keputihan patologis sendiri, cairan yang dikeluarkan oleh zona kewanitaan Anda akan mengeluarkan bau, menimbulkan rasa gatal pada zona kewanitaan, juga akan teras nyeri saat buang air kecil. Selain itu warna dari cairan itu sendiri lebih pada warna hijau.

Penyebab keputihan saat hamil

Keputihan ternyata masih akan terjadi pada masa kehamilan. Bahkan frekuensinya mengalami peningkatan dan merupakan bagian dari kehamilan. Anda tidak perlu khawatir, ini normal terjadi.

Keputihan saat hamil ini masih memiliki fungsi yang sama dengan keputihan yang biasa Anda alami selama siklus menstruasi Anda, yaitu untuk membersihkan vagina Anda serta melindunginya dari infeksi.

Namun selama kehamilan, leher rahim (serviks) dan dinding vagina Anda menjadi semakin lembut, serta produksi estrogen dalam tubuh Anda dan aliran darah sekitar area vagina mengalami peningkatan. Inilah penyebab mengapa keputihan saat hamil justru mengalami peningkatan.

Baca Juga : Penting! Ini Beberapa Larangan Ibu Hamil Menurut Islam

Pada minggu-minggu akhir masa kehamilan, Anda bahkan masih akan tetap mengalami keputihan. Keputihan yang terjadi ini bisa jadi merupakan tanda bahwa tubuh Anda tengah melakukan persiapan untuk persalinan.

Bisa juga karena kepala janin Anda yang menekan bagian serviks Anda, sehingga terdapat sedikit perbedaan karakter keputihan yang dihasilkan pada akhir masa kehamilan ini. Tampilannya biasanya berubah menjadi menyerupai telur putih, atau seperti lendir yang biasanya Anda keluarkan saat Anda terserang batuk atau pilek.

Keputihan normal via klinikdokter.com

Kapan keputihan saat hamil perlu diperiksakan?

Meskipun keputihan saat hamil normal terjadi, namun masih terdapat beberapa kondisi yang tetap harus Anda waspadai. Sebaiknya segera periksakan keputihan saat hamil yang Anda miliki, bila:

  • Dari tampilannya, Anda memiliki keraguan apakah cairan tersebut keputihan atau air ketuban.
  • Keputihan saat hamil yang Anda miliki terlihat seperti air, lendir, atau bahkan darah, saat Anda bahkan belum memasuki minggu ke-37.
  • Keputihan yang Anda alami saat hamil disertai gejala seperti rasa nyeri, gatal, panas, bahkan bibir vagina terlihat seperti meradang. Ini bisa saja indikasi Anda terserang infeksi jamur.
  • Terjadi pengeluaran cairan berwarna putih keabu-abuan yang beraroma amis seperti ikan seusai Anda melakukan hubungan seksual.
  • Keputihan yang Anda alami berwarna kuning atau bahkan hijau, dengan aroma yang tidak enak. Ini bisa jadi gejala Anda terserang salah satu penyakit menular seksual, trikomoniasis.

Cara mengatasi keputihan saat hamil

Jika setelah Anda memeriksakan keputihan saat hamil ini, dokter Anda mengatakan bahwa ini adalah keputihan normal, yang Anda dapat lakukan hanyalah dengan menggunakan panty liners untuk mengatasi keputihan ini. Selain itu, sebaiknya tetap jaga kebersihan vagina Anda dengan:

  • Saat dibersihkan, selalu usap area vagina dari depan ke belakang.
  • Hindari penggunaan celana yang terlalu ketat dan paparan cairan maupun spray beraroma pada vagina.
  • Sebaiknya, gunakan dalaman dengan bahan katun.
  • Jaga area kemaluan tetap kering. Ganti celana dalam saat terasa lembab. 

Hamil sehat via bundaku.id

Itulah penjelasan lengkap dari keputihan saat hamil. Nah, skearang kita sudah tahu bahwa keputihan saat hamil adalah hal yang wajar, tetapi jika keputihan sudah tidak normal Anda harus segera diperiksakan untuk menghindari bahaya. Demikian informasi ini kami berikan, semoga bisa membantu dan bermanfaat bagi Anda.

viral minggu ini

BAGIKAN !

Jika kontent kami bermanfaat