kepala pusing via bodrex.com
Pusing merupakan suatu gejala yang biasanya dirasakan oleh seseorang yang sedang dalam kondisi yang kurang sehat. Namun, apakah kepala pusing sering melanda itu normal? Kenali tentang pusing di artikel ini.
Pusing adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan berbagai sensasi yang dialami, seperti limbung, kehilangan keseimbangan, atau seperti akan pingsan. Kepala Pusing dapat dialami oleh berbagai usia, namun umumnya dirasakan oleh orang dewasa.
Kepala Pusing bukanlah merupakan suatu penyakit, melainkan gejala dari penyakit lain yang mendasarinya. Karena deskripsi kepala pusing dapat berbeda-beda pada tiap orang, tidak selalu mudah untuk menentukan penyebab yang mendasarinya.
Meskipun biasanya bukan merupakan pertanda dari suatu penyakit serius, gejala ini tetap memerlukan pemeriksaan dokter, terutama jika terjadi secara terus-menerus hingga mengganggu kehidupan penderita.
Gejala yang dirasakan ini bisa diperparah dengan berbagai aktivitas seperti berjalan, berubah posisi dari duduk ke berdiri atau sebaliknya, atau dengan gerakan kepala.
Terkadang, kepala pusing yang dirasakan dapat terjadi secara mendadak dengan intensitas cukup parah sehingga Anda harus langsung duduk atau berbaring. Gejala yang dirasakan ini juga dapat disertai dengan mual atau muntah.
Meskipun seringkali kepala pusing tidak diakibatkan oleh penyakit yang berbahaya, Anda sebaiknya memeriksakan diri ke dokter apabila kepala pusing yang dialami disertai oleh salah satu gejala di bawah ini:
Berbagai penyebab lain yang dapat menyebabkan kepala pusing antara lain:
Dokter dapat memberikan obat pengurang rasa pusing (misalnya golongan antikolinergik), antimual, antikecemasan (misalnya diazepam dan alprazolam), diuretik (terutama untuk penderita penyakit Meniere), serta obat untuk mencegah migrain. Dokter juga mungkin akan meresepkan obat golongan antihistamin untuk mengatasi rasa pusing yang disebabkan oleh vertigo.
Selain obat, dokter juga dapat menganjurkan beberapa terapi yang bisa mengatasi kepala pusing. Terapi tersebut antara lain adalah terapi perubahan posisi kepala untuk penderita vertigo(manuver Epley), terapi keseimbangan, dan psikoterapi jika kepala pusing disebabkan oleh gangguan kecemasan.
Selain dengan obat-obatan, dokter mungkin akan menyarankan prosedur operasi untuk beberapa kondisi tertentu. Salah satunya adalah d prosedur labyrinhectomy untuk menangani kasus pusing yang disertai dengan gangguan pendengaran dan tidak berespon terhadap terapi lain.
Ini merupakan operasi pengangkatan organ perasa dan keseimbangan yang terletak di bagian dalam telinga. Organ ini disebut labirin vestibular. Setelah diangkat, maka fungsi keseimbangan akan digantikan oleh telinga yang sehat.
Itulah artikel tentang kepala pusing yang wajib anda ketahui agar penanganan dapat dilakukan dengan tepat. Untuk kepala pusing yang intensitas sakitnya semakin bertambah dan berlangsung terus menerus sebaiknya konsultasi ke dokter guna mengobati penyakit yang mungkin terjadi. Semoga bermanfaat.