Bagaimana Mengatasi Gula Darah Tinggi?
Apabila gejala gula darah tinggi masih dalam tahap ringan, biasanya dapat dengan mudah ditangani. Bahkan terkadang tak perlu pengobatan khusus, karena gejala tersebut dapat hilang dengan sendirinya.
ilustrasi diabetes via solusitepat.com
Lain cerita apabila gejalanya sudah dirasa cukup berat akibat kadar gula darah yang sudah amat tinggi. Dalam kondisi ini terutama bagi penderita diabetes, pengobatan khusus sangatlah diperlukan. Karena apabila tidak ditangani dengan cepat dan tepat, maka dapat menyebabkan komplikasi yang akan mengancam nyawa, seperti:
1. Ketoasidosis Diabetes (KAD)
Suatu kondisi yang ditandai dengan adanya peningkatan kadar keton dalam darah dan keasaman darah yang meningkat. Merupakan kedaruratan diabetes tipe I yang dapat menyebabkan koma dan kematian. Baca selengkapnya: KAD (Ketoasidosis Diabetik)
2. Status Hiposmolar Hiperglikemik (SHH)
Dehidrasi berat akibat kadar gula darah yang sangat tinggi. Merupakan komplikasi akut pada diabetes tipe 2.
Berikut beberapa cara mengatasi dan mencegah gula darah tinggi:
ilustrasi olahraga via kupastuntas.co
1. Mengubah pola makan
Jangan berlebihan saat makan, berhentilah sebelum kenyang. Batasi/hindari makanan yang menyebabkan lonjakan kadar gula darah, seperti kue atau minuman manis dan hindarilah makanan pantangan penderita diabetes
2. Perbanyak asupan cairan ke dalam tubuh
Cukupi kebutuhan minum air putih per harinya (8-10 gelas) atau tergantung aktivitas.
3. Olahraga teratur
Olahraga ringan dan teratur seperti berjalan atau bersepeda dapat menurunkan kadar gula darah sekaligus membantu menurunkan berat badan.
4. Untuk pengguna insulin, sesuaikan dosisnya
Jangan melewatkan atau menyalahi dosis yang telah dianjurkan dokter.
5. Pantau kadar gula darah
Usahakan untuk rutin memantau kadar gula darah. Perhatikan apa saja yang menyebabkan gula darah meningkat.
Memang keberadaan gula dalam tubuh sangat dibutuhkan sebagai sumber energi. Namun, bukan berarti kita dapat sesuka hati mengonsumsinya. Jika mengikuti saran dari Kementerian Kesehatan RI maka konsumsi gula per hari per orang yaitu, 50 gram (4 sendok makan). Jadi, jagalah asupan gula per harinya demi menghindari melonjaknya kadar gula darah sekaligus meminimalisir resiko kesehatan.