cara menyembuhkan gusi bengkak via go-dok.com
Gusi bengkak dapat mengganggu proses makan dan bicara seseorang. Ditambah lagi, rasa nyeri terkadang muncul dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Lantas, bagaimana sih cara menyembuhkan gusi bengkak?
Di zaman modern seperti sekarang ini, pengobatan rumahan dengan menggunakan bahan alami tetap saja digandrungi. Tak hanya murah meriah, seringkali metode ini juga efektif dan membuahkan hasil memuaskan. Salah satu gangguan kesehatan yang dapat diobati sendiri di rumah adalah gusi bengkak.
Bagian rongga mulut termasuk gusi, sering kali luput dari perhatian. Padahal, jika bermasalah, kamu bisa mengalami kesulitan mengunyah makanan, nyeri dan ngilu, hingga terjadinya demam pada tubuh.
Agar tak bertambah parah, ketahuilah cara menyembuhkan gusi bengkak. Gusi adalah bagian dari rongga mulut yang mengandung banyak pembuluh darah. Organ ini memiliki jaringan kulit berserat dan tebal yang berfungsi sebagai tempat melekatnya gigi.
Selain mengalami bengkak, gusi yang tidak sehat mudah mengalami perdarahan. Warna gusi juga lebih kemerahan dari biasanya.
Lantas, bagaimana cara menyembuhkan gusi bengkak tersebut?!
Pada sebagian kasus, gusi bengkak yang terjadi bisa cukup besar hingga menutupi gigi secara keseluruhan. Berikut beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko terjadinya gusi bengkak:
Kamu bisa mengompres sisi mulut dengan gusi yang bengkak setiap 15 menit sekali.
Caranya cukup mudah, larutkan satu sendok teh garam ke dalam segelas air putih hangat. Aduk hingga garam melarut. Dan gunakan larutan garam hangat tersebut untuk berkumur. Jangan telan larutan garam setelah kamu berkumur ya!
Pilihan obat lain seperti asam mefenamat atau ibuprofen mungkin juga diberikan dokter untuk meredakan nyeri akibat gusi bengkak.
Apabila gusi bengkak ini terjadi disebabkan oleh permasalahan pada gigi berlubang, dokter tidak dapat memberikan tindakan tertentu selagi kamu mengalami gusi bengkak, maka sementara itu pemberian obat antinyeri mungkin diberikan dokter gigi.
Bisa jadi, gusi bengkak disebabkan oleh permasalahan pada gigi. Dokter gigi dapat memberikan penanganan berupa pembersihan karang gigi (scalling) hingga penanganan gigi berlubang.
Gusi bengkak disertai nanah dapat saja terjadi karena adanya infeksi bakteri pada mulut atau gigi berlubang yang tidak segera ditangani.
Jangan pernah menganggap gusi bengkak dengan nanah sebagai sesuatu yang wajar ya, jika dibiarkan dapat berdampak buruk terhadap kesehatanmu.
Adanya pembentukan abses (nanah) perlu diredakan dengan bantuan obat antibiotik. Obat ini bekerja dengan menghentikan pertumbuhan bakteri sehingga abses pada gusi bengkak dapat mengecil.
Pemberian obat lain juga dapat dilakukan jika gusi bengkak yang kamu alami disertai gejala demam.
7. Hindari Penyebab IritasiBeberapa orang mungkin mengalami gusi bengkak karena iritasi. Untuk menghindari bertambah parahnya pembengkakan pada gusi, coba hindari konsumsi alkohol dan merokok.
Jika tidak, kondisi gusi bengkak dapat bertambah parah dan memicu terjadinya perdarahan pada gusi.
Pada beberapa kasus, gusi bengkak dapat disebabkan oleh iritasi pasta gigi dan obat. Selain itu, mengonsumsi makanan terlalu panas atau dingin juga dapat memicu pembengkakan pada gusi.
Untuk gusi bengkak, totolkan minyak cengkeh pada gusi yang bengkak dengan bantuan cotton bud.
Penelitian menunjukkan minyak cengkeh pada berbagai konsentrasi dapat memberikan efek antiradang dan adanya aktivitas perbaikan jaringan luka.
Menurut penelitian, jahe dipercaya memiliki efek antiradang karena kandungan senyawa gingerol dan shogaol di dalamnya.
Gusi bengkak dapat mengganggu proses makan dan bicara seseorang. Ditambah lagi, rasa nyeri terkadang muncul dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Jagalah kebersihan gigi dan mulut dengan tepat dan teratur untuk menghindari penyakit ini.
Selalu terapkan cara menyembuhkan gusi bengkak yang benar. Selain itu, kunjungi dokter gigi setiap enam bulan sekali akan sangat membantu kamu dalam menjaga kesehatan rongga mulut.