Artis Oki Setiana Dewi mempunyai impian bahwa suatu hari nanti ia ingin membangun Lembaga Pendidikan berbasis Al-quran. Perlahan tapi pasti ia pun berusaha agar apa yang sudah menjadi cita-citanya itu bisa menjadi kenyataan dan bukan hanya sekedar impian belaka.
Setelah dibukanya rumah Quran September kemarin, awal tahun ini Oki memperkenalkan metode baru yakni Neuro Nadi Indonesia (NNI). Metode ini menggunakan modul serta alat bantu ketuk itu diyakini dengan cepat membuat orang yang buta Aquran sekalipun bisa menguasai dalam waktu singkat, termasuk panjang pendeknya.
"Ini ada modul dan alat ketuk, dengan metode seperti ini tidak ada lagi orang yang baca panjang pendek sembarangan. Panjang pendek ketika membaca Quran sangat penting, sehingga metode ini membuat kita disiplin. Untuk yang sudah mahir, bisa melepas alat ini kemudian langsung membaca ayat suci," Jelas Oki.
Oki pun lalu menerangkan alasan mengapa metode NNI mampu diserap dengan mudah. Apabila membaca hanya menggunakan otak kiri, gerakan mengetuk mampu merangsang otak kanan.
"Pembelajaran akan mudah terserap kalo semua indera kita difungsikan. Di sini sudah ada modul jadi kita bisa melihat, indera pendengaran difungsikan, kemudian kinestetik (gerakan mengetuk)," imbuhnya.
Metode tersebut akan mulai bisa diaplikasikan dari usia kandungan sampai lanjut. Tidak heran bila anak-anak Oki pun sudah bisa mempelajarinya. "Maryam sudah hapal huruf hijaiyah dan mengenal ketukan, kalau Khadijah masih satu tahun jadi belum terlalu," ungkap ia.