Dua orang warga Kelurahan Takimpo, Kecamatan Pasarwajo, Buton, Abdul Malik (30) dan Lamuhlidin, tewas akibat tersambar petir, seperti yang wajibbaca.com rangkum dari laman kompas.com.
Sementara empat orang warga lainnya dilarikan ke rumah sakit umum daerah untuk mendapatkan perawatan intensif.
Kapolres Buton AKBP Andi Herman menjelaskan, keenam korban tersebut sedang melaksanakan rekreasi di atas pegunungan kampung lama Takimpo.
Sekitar pukul 15.30 wita, tiba-tiba terjadi perubahan cuaca disertai awan gelap dengan petir yang menyambar.
"Tiba-tiba terdengar suara guntur dan disertai dengan petir dan hujan. Pada saat bersamaan petir langsung menyambar keenam korban," kata Andi Herman, seperti yang wajibbaca.com rangkum dari laman kompas.com.
Keenam korban tersebut langsung jatuh terkapar di pegunungan Liwu Takimpo, Kelurahan Takimpo.
Warga sekitar yang melihat peristiwa tersebut segera menolong dan berusaha membawa keenam korban turun dari pegunungan.
Setelah itu, para korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Buton untuk diperiksa dan mendapatkan perawatan.
"Namun saat di rumah sakit, dua orang korban, Abdul Malik dan La Muhlidin, dinyatakan meninggal dunia. Sementara keempat korban lainnya masih kritis di rumah sakit," ujarnya.
