Saat asam lambung naik, hal pertama yang kita rasakan pasti sakit. Hal ini terjadi karena asam lambung terus diproduksi namun lambung tetap kosong, sehingga mengakibatkan asam lambung tersebut naik hingga ke kerongkongan dan rasa sakit itu muncul.
BACA JUGA: "Kalau Ahok Mulutnya Tak Begitu, Dia Bukan Orang Bangka" Bela Megawati Soekarno PutriKetika hal itu terjadi pasti kita akan langsung mengkonsumsi makanan agar asam lambung tersebut dapat diproses pencernaan. Seringnya makan telat, selain mengakibatkan asam lambung juga akan mengalami maag. Tapi, apabila gejala tersebut terlalu sering terjadi, Kamu harus berhati-hati karena bisa jadi itu adalah penyakit kanker perut.
Dkutip Wajibbaca dari Merdeka, Menurut penelitian yang dilansir dari boldsky, saat kamu menderita asam lambung selama tiga minggu berturut-turut yang kemudian disertai dengan kesulitan menelan, penurunan berat badan, sering bersendawa, dan gangguan pencernaan, hal ini bisa berujung dengan kanker perut karena inflamasi yang terjadi.
Selain kanker perut, asam lambung yang terjadi dengan frekuensi terlalu sering bisa menjadi tanda awal dari penyakit hernia, gastritis, batu empedu, dan peradangan di kantong empedu.
Lantas, solusi apa yang bisa kamu lakukan untuk mengobati atau mencegah asam lambung ini agar tak terjadi terus menerus? Kamu bisa mencoba tips berikut ini.
1. Berhenti merokok2. Makanlah sesuatu, walupun porsi kecil tapi sering3. Jangan langsung tidur seusai makan4. Jangan olah raga setelah makan, tunggulah minimal 2 jam5. Jangan terlalu makan makanan asam, pedas, dan alcohol6. kurangi berat badan bagi yang terlalu gemuk7. Perbanyak minum the herbal dan jus buah segar8. Hindari makanan berminyak dan tinggi lemak9. Batasi konsumsi kopi dan kaefin tinggi