7 Makanan Penyebab Asam Urat

Penulis Wahyu Fajar | Ditayangkan 25 Feb 2019

7 Makanan Penyebab Asam UratImage Source: pengensehat.com

Asam urat merupakan penyakit yang sering terjadi pada persendian. 

Penyebab dari asam urat bisa saja beragam.

Salah satu penyebab asam urat terjadi karena kadar purin dalam tubuh bereaksi sehingga menimbulkan rasa nyeri pada persendian. 

Selain menjaga kesehatan tubuh, ada baiknya juga Anda mengetahui makanan-makanan yang dapat menimbulkan asam urat kambuh.

Meskipun asam urat bisa disebabkan beberapa faktor, pengaturan dalam pola makan adalah yang terpenting. 

Makanan yang harus dikurangi pada penderita asam urat yaitu makanan yang mengandung purin. 

Makanan yang mengandung purin tinggi harus dihindari karena akan menyebabkan asam urat kambuh. 

Lalu, apa makanan yang menyebabkan asam urat?

Beberapa Makanan Penyebab Asam Urat

1. Ikan laut 

Jenis makanan penyebab asam urat tinggi salah satunya ikan laut. 

Contohnya seperti ikan teri, ikan sarden, cumi-cumi, ikan tuna, ikan makarel, hingga hewan laut yang bercangkang seperti kerang, kepiting, tiram, lobster, atau udang yang memiliki kadar purin tinggi. 

Sehingga bisa menyebabkan masalah asam urat kambuh. 

Untuk itu sebaiknya hindari makanan-makanan laut seperti yang telah disebutkan diatas agar asam urat tidak semakin parah.

2. Daging 

Apa makanan penyebab asam urat?

Makanan penyebab asam urat lainnya adalah daging merah. 

Daging merah memang banyak kita jumpai sebagai olahan makanan. 

Contohnya daging kambing, sapi, domba, dan daging hewan lainnya karena daging-daging tersebut memiliki kandungan purin yang tinggi dan sebaiknya Anda hindari. 

Sebagai gantinya Anda bisa mengonsumsi daging ayam dan makanan yang mengandung protein nabati seperti kedelai.

3. Olahan susu

Makanan penyebab asam urat dan rematik berikutnya adalah makanan yang digemari banyak orang. 

Makanan tersebut seperti yoghurt, keju, atau es krim. Dalam sebuah penelitian telah membuktikan, bahwa makanan penyebab asam urat ini dapat meningkatkan kadar asam urat di dalam tubuh Anda.

Jika ingin tetap mengonsumsinya, sebaiknya pilih jenis produk olahan susu yang rendah lemak. 

Alagkah lebih baik lagi jika memilih olahan susu yang bebas lemak.

4. Jeroan

Jeroan merupakan makanan penyebab asam urat tinggi sehingga harus dihindari bagi penderita asam urat, karena kandungan purin yang terdapat pada jeroan ini sangatlah tinggi. 

Contoh jeroan yang harus dihindari terdiri dari hati, ampela, paru-paru, otak, ginjal, usus, atau limfa dari hewan yang jika diolah memiliki rasa yang gurih tetapi menyebabkan asam urat.

5. Minuman yang manis

Minuman yang manis ternyata dapat menyebabkan kadar asam urat pada darah meningkat. 

Karena rasa manis tersebut timbul dari gula jenis fruktosa yang merangsang produksi asam urat lebih banyak. 

Kandungan fruktosa alami dapat ditemui pada buah apel, pir, anggur dan kurma. 

Sebuah penelitian mengatakan bahwa, mengkonsumsi fruktosa yang banyak dapat berisiko timbulnya asam urat. 

Demikian juga dengan yang suka mengonsumsi minuman manis.

6. Daging kalkun dan angsa

Daging kalkun dan angsa merupakan makanan yang dapat menyebabkan asam urat kambuh. 

Daging kalkun dan angsa jika diolah sebagai hidangan saat makan memang lezat, tetapi daging kalkun dan angsa tersebut memiliki kandungan purin yang tinggi juga. 

Untuk itu sebaiknya Anda hindari makanan penyebab asam urat pada kaki olahan daging kalkun dan angsa tersebut.

7. Sayuran hijau

Sayuran hijau seperti bayam, kacang polong, asparagus, kembang kol dan jamur adalah sayuran yang memiliki kadar purin yang tinggi.

Tetapi mengkonsumsi sayur-sayur tersebut sesekali boleh dikonsumsi karena sayur ini tidak menambah kadar asam urat berbeda halnya dengan daging merah dan daging kalkun.

Dari berbagai makanan yang telah disebutkan diatas sebaiknya Anda hindari dahulu bagi penderita asam urat. 

Jika keluhan asam urat yang tinggi masih mengganggu, segeralah konsultasi dengan dokter untuk penanganan yang lanjut agar tidak sampai parah.

Demikian apa saja makanan penyebab asam urat yang bisa diketahui. Semoga dapat bermanfaat.

SHARE ARTIKEL