Cara Merawat Bunga Krisan yang Benar, Agar Selalu Berbunga Cantik dan Banyak

Bunga krisan adalah salah satu bunga yang sangat digemari pecinta tanaman hias, karena memiliki keindahan bunga yang sangat beragam. Bunga krisan ini biasanya digunakan sebagai dekorasi pernikahan, papan ucapan, dan acara ulang tahun. Selain itu, bunga ini memiliki aroma wangi yang khas daripada bunga-bunga yang lain. Bahkan banyak yang mengonsumsi bunga krisan sebagai minuman teh karena dipercaya dapat menurunkan kolesterol.

Karena mempunyai keindahan dan manfaat ini, banyak orang yang berlomba-lomba untuk menanam bunga yang satu ini. Untuk itu bagi yang ingin menanam maupun merawat bunga ini, berikut cara-cara menanam dan perawatan bunga krisan dengan baik. Bagaimana cara merawat bunga krisan?

Cara menanam bunga krisan

Sebelum mengetahui cara merawat bunga krisan, sebaiknya Anda mengetahui dulu cara menanamnya.

1. Memilih waktu yang tepat untuk menanam

Cara menanam bunga krisan yang baik adalah memilih waktu yang tepat untuk menanam bunga krisan ini. Waktu-waktu yang baik untuk meananam bunga krisan ini ketika musim hujan, sekitar bulan bulan Maret atau April. Tetapi sekarang ini, musim hujan dan panas tidak menentu. Untuk itu perlu Anda memperhatikan kondisi tanah yang cocok untuk menanamnya, karena bunga krisan dapat tumbuh pada suhu 22 hingga 23 derajat celcius.

2. Menentukan jenis bunga krisan

Sebelum menanam bunga krisan, sebaiknya terlebih dahulu menentukan jenis dari bunga krisan yang akan ditanam. Bunga krisan memiliki 2 jenis yang berbeda, yaitu bunga krisan potong dan bunga krisan pot. Perbedaannya yaitu jika bunga krisan potong bisa langsung ditanam dikebun atau taman dan dapat bertahan lama jika perawatannya benar. Sedangkan jika bunga krisan pot, tidak dapat bertahan lama meskipun warnanya sangatlah beragam.

3. Memilih media tanam

Bunga krisan adalah tanaman yang membutuhkan tempat yang memiliki pencahayaan yang baik. Tetapi jika Anda tidak mempunyai tempat yang memiliki pencahayaan yang baik, Anda bisa menanamnya pada tempat yang kira-kira terkena cahaya minimal setengah hari. Agar proses fotosintesinya berjaan dengan baik.

Cara merawat bunga krisan

Selain mengetahui bagaimana cara menanam bunga krisan yang baik, perlu diketahui juga cara merawat bunga krisan dengan baik.

1. Cara penyiraman bunga krisan

Cara merawat bunga krisan agar tidak layu adalah selalu memperhatikan keadaan tanah dari bunga krisan tersebut yaitu dari cara penyiramannya. Cara penyiraman bunga krisan yang baik yaitu berikan air secukupnya jangan sampai menggenang karena dapat membuat bunga membusuk. Lakukan penyiraman ketika pagi hari agar proses fotosintesinya berjalan dengan baik. Perlu diketahui juga, penyiraman yang dilakukan ketika siang hari dapat menggangu proses fotosintesis dari bunga krisan.

2. Pemupukan dari bunga krisan

Dalam proses pemupukan bunga krisan, sebaiknya gunakan pupuk organik atau pupuk kompos. Tetapi jangan terlalu sering menggunakan pupuk tersebut secara berlebihan. Anda dapat memupuknya sekitar 1 bulan kemudian setelah dipupuk.

3. Cara pemotongan bunga krisan

Cara merawat bunga krisan agar tidak mati yaitu selalu memperhatikan cara pemotongannya. Dalam pemotongan bunga krisan sebaiknya juga harus diperhataikan agar bunga krisan tidak rusak atau mati. Jika Anda membeli bunga krisan dalam pot, pemotongan atau pinching tidak perlu dilakukan karena biasanya sudah dilakukan oleh penjualnya. Pemotongan sebaiknya dilakukan sejak tanaman krisan mulai mengeluarkan kuncup. Sebaiknya Anda menggunakan gunting tanaman untuk memotong setengah bagian kuncup bunga. Lakukan setiap seminggu sekali sampai pertengahan musim kemarau.

4. Potong ketika layu 

Cara merawat bunga krisan yang layu atau mengering sebaiknya segera dipotong, agar tidak mengganggu kelancaran sirkulasi air dan makanan ke seluruh bagian tanaman. Selain itu, bunga krisan kering akan mengurangi keindahan kumpulan bunga krisan lainnya yang sedang bermekaran.

5. Memindah tanaman krisan

Bunga krisan yang ditanam dalam pot maupun dikebun, sebaiknya setiap beberapa bulan setelah bunga tumbuh. Tujuannya adalah untuk menjaga keindahan dan bentuk tanaman serta menjaga kesehatan tanaman. Krisan pot perlu diganti media tanamnya dengan yang baru, karena akarnya juga perlu dipisahkan agar penyerapan air dan unsur hara berlangsung seimbang.

Demikian cara merawat bunga krisan dengan baik. Semoga dapat membantu dan bermanfaat.