Mengaku Jadi Tuhan dan Nekat Duduki Al Quran, Pria Ini Berikan Keterangan Aneh

Penulis Penulis | Ditayangkan 17 Jan 2019
Mengaku Jadi Tuhan dan Nekat Duduki Al Quran, Pria Ini Berikan Keterangan Aneh
Sumber gambar republika.co.id

Astagfirullah seorang pria yang duduk di depan masjid sambil membawa Al Quran ini nekat duduki Al Quran.

Tak terlihat sedikit pun wajah bersalah dari pria ini, lihat videonya.

Seorang pria paruh baya bernama M’A Abud di Sukabumi, Jawa Barat, mengaku sebagai tuhan dan nekat menduduki Alquran. Dia juga mengaku berusia 1719 tahun saat ini.

Namun saat dimintai keterangan oleh polisi, pengakuannya pria tersebut berubah-ubah hingga membuat petugas kebingungan. “Keterangannya masih berubah-ubah dan memang terkesan tidak nyambung, dia mengaku berusia 1719 tahun dan bernama lengkap M’A Abud Lakum Dinukum Waliadin alias Empud,” kata Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Susatyo Purnomo Kapolres Sukabumi Kota didampingi Kasatreskrim, AKP Budi Nuryanto.

Namun tak lama setelah mengaku berusia ribuan tahun, Abud pun mengklarifikasi keterangannya dengan mengaku hanya berusia 46 tahun.

Untuk memastikan hal itu, polisi akan terlebih dahulu berkoordinasi dengan dokter spesialis kejiwaan. “Kita akan cek kesehatannya, kita ingin memastikan kondisi kejiwaannya. Dengan keterangan yang berubah-ubah dan sikap yang nyeleneh seperti itu kita butuh kepastian status mental orang tersebut,” lanjut dia.

Sebelumnya seorang pria paruh baya membuat geger pengguna media sosial di Sukabumi, Jawa Barat, karena mengaku tuhan dan menduduki Alquran.

Aksi itu direkam sejumlah pelajar dari SMAN 4 Kota Sukabumi.

Baca juga:

  1. Gebi Ramadhan Derita Kanker Hati Hingga Meninggal Karena Langgar Pantangan Ini
  2. Dikira Tumor Tengorokan, Wanita Ini Kaget Saat Tahu Lintah yang Menempel di Tenggorokannya
  3. Di Tahun Ini Bulan Ramadhan Akan Terjadi 2 Kali Dalam Setahun

Simak videonya yang dilansir dari akun instagram @ndoroBeii


Hal itu dia lakukan pada Rabu kemarin berlokasi di Masjid Agung Kota Sukabumi. Karena aksinya, dia diamankan polisi. “Kita amankan malam tadi sekitar pukul 23.00 WIB, ketika kita amankan pelaku juga berbicara ngelantur. Karena kita khawatir isunya menjadi berkembang kemana-mana kita amankan dulu lah, anggota kita minta melakukan penyelidikan,” kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo
SHARE ARTIKEL