Breaking News!! Gunung Agung Bali Erupsi, Warga Diminta Menjauh

Penulis Cheryl mikayla | Ditayangkan 10 Jan 2019

Breaking News!! Gunung Agung Bali Erupsi, Warga Diminta Menjauh
Foto Gunung Agung mengeluarkan abu vulkanis pada Jumat (29/6) lalu. Foto terlihat dari Kubu, Karangasem, Bali. (Reuters/Johannes P. Christo)

Innalillahi wa inailaihi rojiun...

Gunung Agung di Bali kembali mengalami erupsi pada Kamis (10/1/2019) pukul 19.55 Wita malam ini.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) meminta masyarakat menjauh sejauh radius ini...

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dalam keterangan tertulisnya, Kamis (10/1/2019) menyatakan, Gunung Agung di Bali kembali mengalami erupsi pada pukul 19.55 Wita.

BVMBG juga meminta warga sekitar Gunung Agung untuk menjauh dengan radius 4 km.

"Kolom abu tidak teramati dikarenakan kabut. Erupsi terjadi pada pukul 19.55 Wita," tulis Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dalam keterangan tertulisnya, Kamis (10/1/2019).

Badan Geologi PVMBG Pos Pengamatan Gunung Api Agung menyatakan status Gunung Agung kini masuk ke level Siaga.

Breaking News!! Gunung Agung Bali Erupsi, Warga Diminta Menjauh
Foto erupsi Gunung Agung pada Rabu (11/7/2018). Kini Gunung Agung kembali mengalami erupsi pada Kamis (10/1/2019) pukul 19.55 WITA.

PVMBG menjelaskan erupsi terekam pada seismogram dengan amplitudo maksimum 22 mm dengan durasi 4 menit 26 detik.

"Masyarakat di sekitar Gunung Agung dan pendaki, pengunjung, wisatawan diminta tidak berada, tidak melakukan pendakian, dan tidak melakukan aktivitas apa pun di zona perkiraan bahaya, yaitu di seluruh area di radius 4 km dari kawah puncak Gunung Agung. Zona perkiraan bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi dan dapat diubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data pengamatan Gunung Agung yang paling aktual atau terbaru," tulis PVMBG, seperti dilansir dari detik,com.

Tak hanya itu, masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung juga diminta waspada. Sebab, ada potensi ancaman bahaya berupa aliran lahar hujan yang dapat terjadi, terutama pada musim hujan. Area landaan aliran lahar hujan akan mengikuti aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung.

Untuk mengetahui informasi terbaru mengenai kondisi Gunung Agung bisa di akses langsung di situs MAGMA Indonesia.

Kita doakan saja, bencana kali ini tidak menimbulkan kerusakan maupun korban jiwa. Aamiin...
SHARE ARTIKEL