Cahayanya Sangat Menawan, Ternyata Begini Proses Terjadinya Pelangi yang Indah

Penulis duwi Pebrianti | Ditayangkan 06 Sep 2018
Cahayanya Sangat Menawan, Ternyata Begini Proses Terjadinya Pelangi yang Indah

Pelangi via kata.co.id

Bagaiaman proses terjadinya pelangi? Bisakah membuat pelangi sendiri? Bagaimana cara membuat pelangi buatan? Pelangi disebabkan karena apa?

Pelangi adalah salah satu contoh peristiwa dispersi cahaya. Pelangi hanya dapat dilihat jika kita membelakangi matahari, biasanya pelangi akan muncul ketika hujan mulai reda. 11 Des 2017 - Pelangi terbentuk melalui sebuah proses yang disebut dengan dispersi cahaya (penguraian cahaya).

Bagaimana proses terbentuknya pelangi ?? Berikut ini tahapannya : Pembelokkan cahaya (pembiasan). Untuk lebih jelasnya simak artikel ini, kami disini akan membahas tentang proses terjadinya pelangi secara alami maupun buatan.

Bagaimana Proses Terjadinya Pelangi Buatan?

Banyak sekali peristiwa alam yang kita rasakan dalam kehidupan sehari- hari. Peristiwa alam ini terjadi karena berbagai reaksi yang timbul dari perubahan benda- benda yang ada di Bumi. Namun, ada beberapa peristiwa yang terjadi karena buatan. Seperti pelangi buatan. Ingin tahu bagaiamana proses terjdainya pelangi buatan? Kami akan menjelaskan secara lengkap proses terjadinya pelangi buatan.

Proses Terjadinya Pelangi Buatan

Dalam proses pembuatan pelangi buatan ini, kita dapat memanfaatkan beberapa bahan- bahan yang dapat kita di sekitar rumah sehari- hari, diantaranya:

1. Menggunakan semprotan spry air

Pelangi yang nyata biasanya muncul setelah hujan, hal tersebut karena setelah hujan di udara masih ada dan terkena pancaran sinar matahari. Maka dari itu kita bisa mencoba dengan menggunakan semprotan spry air. Cara yang bisa dilakukan adalah sebagai berikut:

  • Carilah tempat terbuka yang terkena paparan sinar matahari
  • Semprotkan air dengan menggunakan semprotan spry di hadapan sinar matahari tersebut, dan liahtlah warna- warna yang tercipta.

2. Menggunakan kepingan kaset CD

Proses yang bisa kita lakukan antara lain sebagai berikut:

  • Carilah tempat terbuka yang terkena paparan sinar matahari
  • Ambilah kepingan kaset CD
  • Letakkan kepingan kaset CD tersbeut di bawah sinar matahari, dan pantulkan cahayanya ke dinding atau plafon rumah dan lihatlah warna- warni yang terbentuk.

3. Menggunakan cermin

 Cermin juga pasti dapat kita temukan di rumah kita. lalu, bagaimana cara membuatnya? Langkah- langkah yang bisa kita lakukan antara lain sebagai berikut:

  • Letakkan sebuah cermin ke dalam sebuah gelas yang penuh terisi air. Gelas yang digunakan adalah gelas kaca yang bening.
  • Ruangan yang kita gunakan lebih baik gelap dan mempunyai dinding putih.
  • Sorotkan senter ke air yang ada di dalam gelas yang di dalamnya ada sermin tersebut. Atur arah cahanya hingga muncul pelangi yang kita inginkan.

4. Menggunakan kabut

embuat pelangi buatan dengan menggunakan kabut bisa dilakukan dengan proses yang sangat sederhana, yakni sebagai berikut:

  • Siapkan sebuah selang yang dialiri air di luar ruangan (bila tidak ada selang, bisa menggunakan mesin yang menghasilkan cipratan air). Pastikan sinar matahari cerah.
  • Tutup sebagian lubang selang agar nanti air bisa keluar seperti mancur dan akan menghasilkan kabut
  • Terus amati hingga pelangi terlihat

Cahayanya Sangat Menawan, Ternyata Begini Proses Terjadinya Pelangi yang Indah
Proses pelangi via syukronfatih090.blogspot.com

Proses Terjadinya Pelangi Secara Alami

Banyak yang ingin tahu bagaimana proses terbentuknya pelangi ini, sebenarnya proses ini sudah dijelaskan saat kita duduk dibangku sekolah. Namun, banyak yang lupa mengenai proses terjadinya pelangi secara alami karena sekarang pelangi sudah jarang muncul. Berikut adalah proses terjadinya pelangi:

Pelangi terjadi karena pembiasan cahaya. Cahaya yang melewati dua medium yang berbeda akan mengalami pembiasan dan perubahan arahnya. Pembelokan ini terjadi karena cahaya bergerak dengan kecepatan berbeda ketika melalui medium yang berlainan. 

Hal ini juga yang menyebabkan cahaya putih dipisahkan berdasarkan frekuensinya. Tetes air hujan berfungsi menyebarkan cahaya matahari sehingga terbentuk pelangi. Jadi proses terjadinya pelangi disebabkan oleh pembiasan cahaya matahari seperti yang sudah dijelaskan di atas tadi.

Proses Terjadinya Pelangi Menurut Ilmu Fisika

Proses terjadinya pelangi menurut fisika adalah salah satu fenomena optik yang terjadi secara alamiah dalam atmosfir bumi. Dalam fisika, warna-warna lazim diidentifikasikan dari panjang gelombang. Misalnya, warna merah memiliki panjang gelombang sekitar 625 – 740 nm, dan biru sekitar 435 – 500 nm. 

Kumpulan warna-warna yang dinyatakan dalam panjang gelombang (biasa disimbolkan dengan λ) ini disebut spektrum warna. Warna-warna ini adalah komponen dari cahaya putih yang disebut cahaya tampak (visible light) atau gelombang tampak. Komponen lainnya adalah cahaya yang tidak tampak (invisible light), seperti inframerah (di sebelah kanan warna merah) dan ultraviolet (di sebelah kiri jingga). 

Sinar putih yang biasa kita lihat (disebut juga cahaya tampak atau visible light) terdiri dari semua komponen warna dalam spektrum di atas – tentu saja ada komponen lain yang tidak terlihat, disebut invisible light. Alat paling sederhana yang sering dipakai untuk menguraikan warna putih adalah prisma kaca. Sebuah prisma kaca menguraikan cahaya putih yang datang menjadi komponen-komponen cahayanya.

Cahayanya Sangat Menawan, Ternyata Begini Proses Terjadinya Pelangi yang Indah
Terbentuknya pelangi via intisari.grid.id

Demikian penjelasan mengenai proses terjadinya pelangi yang ada di muka bumi ini. Pelangi sering muncul ketika hujan sudah reda, banya sekali warna yang indah dalam pelangi itu umumnya ada 7 warna. 

Dari pembahasan ini kita bisa mendapat kesimpulan proses terjadinya pelangi adalah ketika cahaya matahari melewati sebuah tetes hujan yang kemudian dibelokkan atau dibiaskan menuju tengah tetes hujan tersebut, yang memisahkan cahaya putih itu menjadi sebuah warna spektrum. Kemudian, warna-warna yang terpisah ini memantul di belakang tetes hujan dan memisah lebih banyak lagi saat meninggalkannya. Semoga bermanfaat.
SHARE ARTIKEL