Mengapa Rasulullah Menyebut "Kaum Wanita Kurang Akal" Begini Penjelasannya Menurut Medis
Penulis Cheryl mikayla | Ditayangkan 02 Aug 2018
Apa maksud hadis wanita kurang akal, diolah dari islamkafah.com
Bukan untuk merendahkan kaum wanita...
Ternyata seperti inilah hikmah dari perkataan Nabi tentang wanita yang kurang akal!
Kita semua mengetahui bahwa, Nabi Muhammad SAW tidaklah berkata berdasarkan kemauan hawa nafsunya, bahkan pada saat bergurau, beliau tetap berkata benar.
Namun sayang, banyak orang mengklaim Islam telah merendahkan martabat perempuan dan mengangap terbelakang dari kaum lelaki, hal ini sangat bertentang dengan konsep persamaan gender dan feminisme, dan tidak sejalan dengan ilmu pengetahuan modern.
Di masa moderen sekarang, ilmu pengetahuan berkembang pesat dan banyak penelitian yang menunjukkan kebenaran Islam.
Hadist Nabawi meriwayatkan bahwa pada suatu hari raya `Ied Rasulullah Saw melewati para kaum perempuan, lalu Beliau berkata:“Wahai kaum perempuan bersedekahlah dan perbanyak istiqfaar, karena sesungguhnya saya melihat kebanyakan penghuni nereka (dari) kaum perempuan”,
Kemudian berkatalah seorang yang arif dari mereka (perempuan): “Mengapa kebanyakan dari kami penghuni neraka?,
Kemudian Beliau berkata: “ (karena) kalian kerap kali melaknat, dan tidak mensyukiri (mengingkari) kebaikan suami, dan saya melihat kalian kurang akal dan agama (tetapi) sanggup mengalahkan akal (kaum) lelaki”,
Lalu perempuan itu berkata: “ apa maksud dari kurang akal dan agama?,
Belaiu menjawab: “ ada pun kurang akal (adalah) kesaksiaan dua orang perempuan sebanding dengan kesaksian seorang lelaki, maka ini yang (dimaksud) kurang akal, dan (dikarenakan) kalian sering kali melewati malam tanpa sholat, dan berbuka di bulan Rhomadhon, maka demikian (disebut) kurang agama." (HR. Bukhari dan Muslim)
Fakta ilmiah dari ucapan Rasulullah SAW.
1. Otak perempuan lebih kecil
Ilmu pengetahuan modern telah membuktikan bahwa otak perempuan lebih kecil dari otak lelaki hingga 10 %, dan ukuran jantung permpuan lebih kecil dari jantung lelaki, dan dengan demikian terdapat perbedaan dalam jumlah sel-sel otak dan jantung, di mana perbedaan ini diperkirakan mencapai miliar sel.Maka dari itu terdapat perbedaan mencolok dari jumlah sel-sel jantung dan otak antara perempuan dan laki-laki.

Dalam penelitian yang dirilis oleh Harvard University ( 2007) Dr Jill Goldstein menyantakan bahwa ada perbedaan yang sangat besar antara akal lelaki dan permpuan , baik dalam jumlah besar atau berat atau cara menangani informasi, serta terdapat perbedaan jumlah sel masing-masing daerah pada otak. seperti dilansir dari eramuslim.com
Para ilmuwan menegaskan bahwa perbedaan antara otak laki-laki dan otak perempuan sangat besar, yang berdampak terhadap perbedaan cara berpikir, perilaku, reaksi, dan berpersepsi terhadap sesuatu.
2. Penurunan sel-sel otak pada perempuan
Sesungguhnya kemungkinan penurunan jumlah sel-sel otak pada manusia yang bisa berujung dengan penyaikt demensia atau kehilangan memori lebih banyak menimpa kaum wanita dari pada lelaki.Dikarenakan jumlah sel-sel otak lelaki lebih banyak, dan kita tahu bahwa penyebab demensia adalah rusaknya sel-sel otak pada saat penuaan usia, dengan sedikitnya jumlah kandungan sel-sel otak permpuan akan mempercepat kemungkinan demensia dibanding kaum lelaki.
Hal ini juga ditemukan ilmuwan Kanada baru-baru ini bahwa otak wanita lebih aktif dari pada otak lelaki oleh karena itu otak lelaki lebih baik dalam hal stabilitas dan kenyamanan dan tidur , sementara itu kita sering menemukan perempuan dalam kondisi dan tegang cemas dibanding laki-laki bahkan pada saat tidur , dikarenakan otak lelaki kerap dalam kondisi tenang.
Maka dari itu kaum perempuan harus mengusahankan untuk mengimbangi hal tersebut dengan memperbanyakan amal kebaikan misalkan, yang akan meningkatan stabilitas otak memilikinya.
3. Keistimewa fungsi masing-masing
Otak lelaki dapat menangani lebih dari satu kasus pada waktu yang sama dan otak wanita menangani hanya satu kasus, Tapi otak wanita unggul dari otak lelaki dalam kemampuan menaggung rasa kepelikan dan kesabaran dalam mendidik anak-anak atau hal yang serupa.MasyaAllah, Allah telah memberikan fungsi spesifik masing-masing pada pria dan wanita sesuai tabiaat dan peranannya dalam kehidupan.

Para ilmuwan mencoba memahami realitas berpikir perempuan dan perbandingannya dengan pikiran laki-laki untuk menemukan lebih banyak perbedaan sehingga masing-masing memiliki keistimewaan.
Tapi hasilnya, otak pria dan otak wanita bekerja dengan cara yang sempurna dan masing-masing menjalankan fungsinya secara optimal.
4. Koneksi otak perempuan kurang
Jumlah koneksi antara sel-sel otak neuron di otak perempuan lebih sedikit jika dibandingkan dengan otak milik laki-laki, koneksi-koneksi yang terdapat di antara sel-sel otak sangat mempengaruhi kecepatan dalam berpikir dan mentransfer informasi lewat sel-sel otak.Tetapi terdapat bagian yang bertanggung jawab pada emosi di otak perempuan yang lebih besar.
Maka dari itu wanita lebih emosional, Sentimental, dan mampu membangkitkan emosi sehingga sangat berpontensi dalam godaan dan memprovokasi emosi.
Para ilmuwan juga mengatakan bahwa perempuan lebih mampu menangkap sinyal emosional daripada pria.
Oleh karena itu, Nabi saw bersabda;
(وما رأيت من ناقصاتِ عقلٍ ودين أغلبَ لذي لبٍّ مِنْكُن)
"...dan saya melihat kalian kurang akal dan agama (tetapi) sanggup mengalahkan akal (kaum) lelaki".
Maka hal ini dapat dijadikan kesimpulan ilmiah bahwa perempuan sangat berpotensi dalam menarik dan memprovokasi emosi kaum lelaki walaupun kita mengetahui jika otak perempuan kuang dan lebih kecil.
6. Otak lelaki lebih efisien
Para ilmuwan menemukan bahwa jumlah distribusi dan pengurangan unsur abu-abu (pada gambar) di otak berbeda antara pria dan wanita, dan unsur ini semakin berkurang ketika perempuan tertimpa skizofrenia atau penyakit gangguan mental, dan di sini kita menemukan bahwa otak pria lebih tahan dari waktu ke waktu dalam keadaan sulit.
Otak wanita sangat berat mengatasi keadaan sulit yang membuat perempuan menjadi tertekan dan khawatir lebih banyak daripada pria, kekurangan ini dapat mengurangi kemampuan perempuan dalam memecahkan masalah, beradaptasi dengan keadaan, dan mendapatkan lebih banyak kebahagiaan.
Bahkan otak wanita memproduksi lebih sedikit hormon serotonin ( otak lelaki menghasilkan 50 % lebih beanyak ) hormon ini bertanggung jawab untuk kebahagiaan. Ini juga merupakan kerungan bagi perempun.

Studi MRI dan tes IQ yang dilakukan pada pria dan wanita, menunjukkan sedikitnya sel-sel yang terdapat pada wanita , sehingga kemampuan perempuan untuk melakukan perhitungan matematika kurang dari kapasitas lelaki.
Sebuah penelitian ilmiah dengan mengunakan MRI terhadap otak laki-laki dan permpuan, memperlihatkan otak perempun banyak terpengaruhi dalam kondisi stres dan kecemasan yang dihadapi sehari-hari dibandingkan laki-laki.
Dari pembahasan ini kita bisa menarik kesimpulan Mukjizat Ilmiah dari Hadist Rasulullah Saw dalam beberapa poin:
Deskripsi Nabi Saw terhadap permpuan bahwa mereka `kurang dalam pikiran` merupaka pengistilah ilmiah yang sangat terperinci dan tepat, di mana para ilmuwan telah membuktikan ukuran otak perempuan, jumlah sel-sel otak, ukuran jantung dan jumlah sel-sel jantung lebih kurang atau sedikit jika dibangan dengan otak dan jantung lelaki.BACA JUGA: Terjawab Sudah Dalam Al-Quran, Kenapa Pria ini Bisa Hidup Tanpa Makan dan Minum Selama 7O Tahun
Dengenai perkataan Nabi Saw kepada para perempuan “ saya melihat kalian kurang akal dan agama (tetapi) sanggup mengalahkan akal (kaum) lelaki” merupakan realitas yang disimpulkan oleh para ilmuwan pada akhir-akhir ini.
Bahwa otak wanita unggul dengan kemampuannya dalam membangkitkan perasaan pria, meneriman pesan-pesan emosional yang lebih dari laki-laki, maka dalam kasus ini perempun unggul seperti yang disabdakan Rasulullah Saw;
(أغلبَ لذي لبٍّ مِنْكُن)
Dimana tafsiran ilmiahnya: Meskipun kurangnya ukuran otak perempuan, tetapi memiliki kemampuan mengalahkan otak laki-laki yang lebih sempurna dikarenakan keistimewaan otak yang dia miliki.
Kurangnya akal perempuan tidak berarti mereka kurang dari laki-laki.
Karena Allah Swt melihat kepada iman dan perbuatan baik manusi , dan Allah Saw tidak membedakan antara pria dan wanita kecuali dengan amal perbuatannya:“Maka Tuhan mereka memperkenankan permohonannya (dengan berfirman): “Sesungguhnya Aku tidak menyia-nyiakan amal orang-orang yang beramal di antara kamu, baik laki-laki atau perempuan…” [ AliImran : 195 ]
Sesungguhnya Allah menciptakan setiap jenis kelamin wanita atau pria berdasarkan karakteristik, dan sesuai dengan peranan yang akan mereka jalani untuk menjamin kelangsungan hidup di Bumi.
Maka perempuan memiliki peranan rumit dan berat seperti melahirkan dan membesarkan anak dan memperhatikan kebersihan rumah, makanan, minuman, dan perhatian terhadap anggota orang.
Apa yang akan terjadi jika Allah Swt menciptakan pria dan wanita dengan tingkat pikiran, akal, otak dan jantung yang sama mungkin akan mustahil karena keduanya tidak ada yang sanggup untuk menanggung beban rumah, dan perempuan tidak mampuan membangkitkan emosi pria atau menarik (mengoda) untuk menikah dan memiliki anak.
Demikianlah Allah Swt menciptakan perempuan dengan otak dan jantung khas dan berbeda dengan lelaki untuk menjamin kontinuitas kebahagian hidup antara dua jenis insan.
Maka dari itu, harus kita renungkan bahwa apa yang dikatakan Rasulullah adalah sebuah kebenaran, dan bukan untuk merendahkan kaum perempuan. Karena Allah menciptakan manusia untuk saling melengkapi.
Demikian, Wallahu A'lam