Apa Itu Penyakit Degeneratif? Simak Pengertian, Gejala, Penyebab Serta Cara Mencegahnya
Penulis duwi Pebrianti | Ditayangkan 30 Jul 2018Penyakit degeneratif via slideserve.com
Apa itu penyakit degeneratif? Penyakit ini merupakan salah satu penyakit yang disebabkan karena pertumbuhan, lalu apa saja gejala, penyebab dan cara mengatasinya? Simaklah artikel ini.
Penyakit degeneratif mulai menjadi perhatian karena meningkatnya angka kejadian dan angka kematian.
Penyakit degeneratif adalah kondisi kesehatan yang menyebabkan jaringan atau organ memburuk dari waktu ke waktu.
Ada cukup banyak penyebab dan gejala dari penyakit ini, untuk lebih lengkapnya lagi mari kita simak bersama artkel ini.
Setiap makhluk hidup pasti mengalami pertambahan usia dan seiring bertambahnya usia penyakit degeneratif akan mengiringi proses pertambahan/penuaan usia tersebut.
Gaya hidup adalah faktor utama timbulnya banyak penyakit, termasuk penyakit degeneratif.
Makin cepat disadari, maka makin mudah menerapkan perubahan gaya hidup kita.
Baca Juga : Mengenal Penyakit Gula Mulai dari Penyebab, Gejala Hingga Cara Mengatasinya
Penyakit degeneratif merupakan suatu penyakit yang muncul akibat proses kemunduran fungsi sel tubuh yaitu dari keadaan normal menjadi tidak normal, Inilah Pengertian, Gejala, Penyebab Serta Cara Mencegah Penyakit degeneratif.
Degeneratif via airajaibmilagros.com
Pengertian Penyakit Degeneratif
Penyakit degeneratif adalah penyakit yang menyebabkan terjadinya kerusakan atau penghacuran terhadap jaringan atau organ tubuh.
Proses dari kerusakan ini dapat disebabkan oleh penggunaan seiring dengan usia maupun karena gaya hidup yang tidak sehat.
Di dunia, angka kejadian penyakit degeneratif semakin meningkat terutama di negara - negara maju.
Hal tersebut disebabkan oleh meningkatnya angka harapan hidup, gaya hidup tidak sehat, dan tingkat kesembuhan terhadap penyakit - penyakit infeksi semakin tinggi.
Dulu, sebelum penemuan antibiotik angka kejadian dan angka kematian karena penyakit - penyakit infeksi masih tinggi.
Di Indonesia, penyakit-penyakit degeneratif mulai menjadi perhatian karena meningkatnya angka kejadian dan angka kematian.
Penyebab Penyakit Degeneratif
Penyakit degeneratif bukanlah jenis penyakit menular. Penyakit ini bisa saja menghinggapi siapa saja.
Semakin tua usia seseorang potensi terjangkit penyakit ini semakin besar.
Karena, secara alami fungsi sel manusia akan semakin menurun seiring dengan pertambahan usia.
Kemampuan tubuh untuk melakukan regenerasi sel juga semakin menurun.
Pendapat ini dikuatkan oleh berbagai hasil penelitian terkait penyebab penyakit degeneratif.
Berbagai hasil penelitian modern menyebutkan bahwa kemunculan penyakit degeneratif berkorelasi positif dengan penuaan usia seseorang.
Para manula memiliki potensi lebih besar terserang penyakit degeneratif dari pada orang muda.
Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan penyakit ini juga terjadi pada mereka yang berusia muda.
Mengapa demikian?
Karena, selain faktor penuaan, penyakit degeneratif juga bisa disebabkan oleh faktor keturunan dan gaya hidup.
Ya, penyakit degeneratif juga bisa diturunkan secara genetik.
Seseorang yang terlahir dari keluarga yang memiliki riwayat diabetes, memiliki resiko besar terserang diabetes.
Demikian juga dengan jenis penyakit degeneratif lainnya.
Namun jika Anda tidak memiliki keluarga dengan riwayat penyakit degeneratif, bukan berarti Anda terbebas dari resiko terkena penyakit ini.
Karena, saat ini faktor terbesar penyebab penyakit degeneratif justru ada pada gaya hidup Anda sendiri.
Ya, gaya hidup tidak sehat adalah pemicu terbesar meningkatnya kasus penyakit ini di masyarakat.
Beberapa gaya hidup tidak sehat pemicu munculnya penyakit degeneratif adalah:
- Mengkonsumsi makanan tidak sehat seperti junk food, makanan instan, goreng-gorengan, dan lainnya.
- Merokok.
- Mengkonsumsi alkohol.
- Kurang olahraga.
- Kurang istirahat.
- Stress.
Sehat via agaricproku.web.id
Gejala Utama Penyakit Degeneratif
Gejala-gejala penyakit degeneratif cukup bervariasi.
Setiap jenis memiliki seperangkat gejala, meskipun beberapa-beberapa gejala juga umum dirasakan pada penyakit lainnya.
Beberapa penyakit degeneratif tidak menampilkan gejala sama sekali pada tahap awalnya.
Misalnya, kanker. Sementara dalam tahap awal mungkin tidak memiliki gejala apapun.
Tetapi saat tumor ganas mulai bertumbuh besar dan menampilkan beberapa gejala, maka dapat terdeteksi.
Menurut American Cancer Society, tujuh tanda-tanda awal kanker perubahan kebiasaan buang air besar, sakit yang tidak sembuh-sembuh, perdarahan yang tidak biasa, penebalan benjolan di payudara, testis, atau bagian tubuh lainnya, gangguan pencernaan atau kesulitan menelan, perubahan ukuran, warna, atau bentuk sariawan, tahi lalat, atau kutil, dan batuk yang mengganggu.
Tapi yang biasanya terasa adalah sakit kepala terus-menerus, kelelahan, mual, sakit kronis, infeksi berulang, dan demam persisten.
Sementara, Alzheimer ditandai dengan hilangnya ingatan, merasakan tantangan besar untuk memecahkan masalah yang biasanya sederhana, sulit melakukan tugas normal, kebingungan dengan tempat atau waktu, mengalami kesulitan dalam memahami gambar, kata-kata, berbicara dan menulis, sering lupa tempat menyimpan hal, menarik diri dari kegiatan sosial, dan perubahan mood serta perilaku.
Berbeda lagi dengan penyakit degenartif, Parkinson, yang ditandai dengan tremorotot kaku, gerakan lambat, kesulitan untuk menulis dan berbicara, gangguan keseimbangan dan postur, dan kesulitan dalam melakukan gerakan otomatis.
Sayangi tubuh via idnews.co.id
Cara Pencegahan Penyakit Degeneratif
Penyakit degeneratif sangat berkaitan erat dengan pertambahan usia.
Tapi bukan berarti penyakit ini tidak bisa dicegah.
Tetap ada usaha yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya penyakit ini.
Minimal ada tiga langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya penyakit degeneratif dalam diri, yaitu:
1. Menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari
Pola hidup sehat adalah kunci utama untuk mencegah munculnya penyakit degeneratif.
Pola hidup sehat ini meliputi kebiasaan-kebiasaan baik yang dibudayakan dalam kehidupan sehari-hari.
Seperti; pola makan sehat, tidak merokok, tidak mengkonsumsi minuman beralkohol, istirahat yang cukup, olahraga teratur dan menghindari stres.
2. Memeriksakan kesehatan secara teratur
Lakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur untuk memastikan bahwa tubuh berada dalam kondisi baik.
Cek tekanan darah, kadar gula, kadar kolesterol, berat badan dan kondisi kesehatan tubuh lainnya secara teratur.
Hal ini penting untuk memastikan fungsi tubuh secara keseluruhan berada dalam kondisi normal.
Selain itu, pemeriksaan kesehatan penting dilakukan untuk mendeteksi adanya gejala-gejala penyakit degeneratif sedini mungkin.
3. Mengontrol pola makan dengan ketat bagi kelompok usia beresiko
Bagi mereka yang beresiko tinggi, seperti manula dan mereka yang memiliki riwayat keturunan menderita penyakit ini sebaiknya lebih waspada. Ada baiknya untuk lebih ketat lagi mengontrol pola makan.
Penyakit degeneratif memang tidak menular. Namun, penyakit ini bisa menyebar dengan cepat karena gaya hidup tidak sehat yang tanpa sadar kita budayakan dewasa ini.
Jadi, jangan terlena dengan kenikmatan sesaat yang memanjakan tubuh kita.
Mari budayakan pola hidup sehat saat ini juga, selamatkan diri dan keluarga kita dari bahaya penyakit degeneratif!
Demikian artikel ini kami buat, semoga bisa membantu dan bermanfaat bagi Anda.