Jangan Sampai Terjadi Seperti ini, Berbijaklah Jadi Pengendara yang Mengakui Kesalahan

Penulis Taufiq Firmansah | Ditayangkan 10 Mar 2018
Jangan Sampai Terjadi Seperti ini, Berbijaklah Jadi Pengendara yang Mengakui Kesalahan

Tak mau ditilang ya jangan melanggar!!!!

Sudah salah tak mau disalahkan, malah menghatam kepala polisi yang mau menilang, jika tak mau ditilang jangan melanggar, itupun karena para polisi mengutamakan keselamatan anda, yang terjadi malah membahayakan nyawa pak polisi, berbijaklah menjadi pengendara dengan 2 cara baik ini

Pengendara motor menganiaya seorang anggota Satlantas dari Polsek Tanahsareal bernama Aiptu Khusni pada Kamis (8/3/2018) kemarin.

Saat dikonfirmasi Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya menjelaskan kronologis kejadian tersebut.

Ulung mengatakan bahwa peristiwa itu berawal saat polisi sedang melakukan razia di wilayah Jalan Kh. Abdullah Bin Nuh.

Baca juga : Tiba-tiba Ngamuk, Pria yang Diduga Pecalang ini Menghantam Kepala Driver Ojek Online

Ketika itu korban sedang melakukan penilangan terhadap pengendara yang melawan arus lalu lintas tepatnya dekat Pengadilan Agama Bogor.

"Jadi pada hari kamis 08 Maret 2018 sekitar pukul 14.00 WIB Aiptu Khusni akan melaksanakan tugas, kemudian pas saat mau jalan dilihat ada kendaraan bermotor sedang melawan arus.

Karena itu jalan-jalan protokoler yang sering terjadi kecelakaan oleh karenanya aiptu Khusni melakukan penilangan," ujar Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya kepada wartawan di ruangan Vicon Mapolresta Bogor Kota, Jumat (9/3/2018).

Namun ketika itu, kata Ulung saat dilakukan penilangan terhadap satu motor tersebut, ada satu motor lagi yang melakukan pelanggaran melawan arus.

"Aiptu Khusni telah memberikan peringatan suruh balik, tetapi kendaraan tersebut terus saja bahkan mendekati korban akhirnya distop, diperiksa dan ternyata kendaraan tersebut tidak dilengkapi surat-surat olehnya kunci tersebut langsung diambil, pelaku tidak terima dengan mengatakan orang sini, ayo kita buka baju kita berantem, namun tidak diladeni oleh anggota, dan berbalik, namun tak lama kemudian dari belakang pelaku dipukul pake kayu balok," ucapnya.

Baca juga : Tercyduk, Kegoda Biduan Kakek ini Tak Mau Diajak Pulang Hingga Diseret-seret oleh Nenek

Untuk menangkap pelaku pihaknya juga menyiapkan tim khusus. Sementara itu kondisi Aiptu Khusni sudah mulai membaik dan kembali sehat.

"Tapi sekarang korban Aiptu Khusni sudah di rumah dalam keadaan sehat masih bisa berbicara dan sekarang Polresta Bogor Kota dan tim gabungan dari mulai reserse dan polsek melakukan penyelidikan serta menangkap pelakunya," katanya.

Cara menjadi pengendara motor yang baik dan benar agar dapat terhindar dari kecelakaan lalu lintas, dan tilang polisi.

1. Kelengkapan pengendara motor
Sebelum kita bepergian dengan menggunakan sepeda motor sebaiknya kita berpakaian dan menyiapkan kelengkapan-kelengkapan kendaraan bermotor yang diterima secara umum oleh masyarakat serta aturan sesuai perundang-undangan yang berlaku, yaitu antara lain :

1) Helm Standar SNI
Helm selain melindungi kepala dari terik sinar matahari, juga dapat mencegah dari benturan kepala  jika saja terjadi kecelakaan. Dengan mamakai helm yang berlogo SNI maka kita akan merasa lebih aman karena secara maksimal mampu mengurangi cedera kepala saat terjadi kecelakaan.

2) Pakaian Tertutup dan Tebal
Paparan sinar matahari langsung mengenai kulit kita sungguh sangat berbahaya sekali jika berlangsung dalam jangka panjang karena dapat menyebabkan berbagai gangguan pada kulit. Dengan memakai pakaian yang tebal dan melindungi penuh, maka pengendara sepeda motor dapat terhindar dari paparan sinar matahari langsung serta angin kencang saat berkendara.

Di samping itu pakaian kita pun dapat tetap bersih terhindar dari debu dan kotoran yang beterbangan ke sana ke mari saat mengendarai sepeda motor. Gunakan jaket tebal, sarung tangan dan celana panjang atau rok yang menutupi tubuh bagian bawah secara utuh. Polisi juga saat ini mewajibkan pengendara sepeda motor untuk menggunakan jaket.

3) Sepatu Tertutup
Sepatu juga sangat penting dalam berkendara karena saat panas terik dan musim hujan tidak mungkin anda hanya memakai sendal apalagi sampai tel4njang kaki

4) SIM dan STNK
Jangan membawa motor ke jalan raya tanpa membawa sim dan stnk asli karena bisa-bisa kita kena tilang polisi lalu lintas yang sedang bertugas.  STNK dan SIM asli adalah  bagi pengendara sepeda motor yang tidak bisa ditawar-tawar lagi jika ingin nyaman berkendara.

2.  Menaati rambu – rambu lalu lintas
Nah ,setelah kalian melakukan tahap pertama, itu artinya kalian sudah siap untuk mengendarai sepeda motor. Saat mengendarai motor di jalan raya, mamatuhi rambu – rambu lalu lintas adalah hal terpenting agar terhindar dari kecelakaan. Dan berikut beberapa rambu lalu lintas yang harus dipatuhi dan sering ada saat kita berlalu lintas

1.  Tidak Melewati Zebra Cross Saat Lampu Merah
zebra cross adalah batas berhenti kendaran saat lampu merah, jadi kita ga boleh berhenti melewati garis zebra cross.

2.    Dilarang Sebarangan Berbalik Arah
Sebernarnya rambu ini dibuat agar masyarakat tidak memutar arah di posisi yang berbahaya, karena itulah alangkah baiknya jika kita memutar balik kendaraan di putaran balik yang disediakan.
     
3.  Tidak mengendarai motor diatas trotoar
Hal ini sama saja dengan mengambil hak dan dapat membahayakan keselamatan pejalan kaki. Jadi lebih baik pengendara motor berkendara di jalan yang semestinya.
SHARE ARTIKEL