Suami Wajar Marah Saat Istri Melakukan 5 Kesalahan ini Dalam Mengolah Keuangan Keluarga

Penulis Unknown | Ditayangkan 12 Oct 2017

Suami Wajar Marah Saat Istri Melakukan 5 Kesalahan ini Dalam Mengolah Keuangan Keluarga

APAKAH ANDA SALAH SATUNYA BUN...!

Seorang istri yang tidak mempunyai karier atau tidak bekerja dan sebagai ibu rumah tangga saja pasti hanya bisa mengandalkan gaji dari sang suami. Tapi yang sangat disayangkan adalah dimana kalau seorang istri tak becus atau tak baik dalam mengolah uang yang diberikan dari suami. hal inilah yang harus dihindari oleh para istri-istri. Dan jangan sampai merenteh minta uang pada suami saat suami baru saja pulang dari kerjanya. 

Tidak dikasih uang malah dikasih omelan. Jadilah istri yang sanggup mengolah uang dalam keluarga dengan baik. Jangan terlalu boros atau berfoya-foya.

Mengutip islamidia, berikut ini kesalahan istri saat mengolah atau mengatur keuangan keluarga yang perlu dihindari:

1. Pengeluaran Lebih Besar Dari Pendapatan

Papa sangat berharap dalam kondisi keuangan keluarga yang mepet, Mama bisa mengaturnya sedemikian rupa agar bisa mencukupi segala kebutuhan harian dengan baik.

Baca Juga : Butuh Solusi Untuk Ajarkan Anak Bisa Mengolah Uang Dengan Baik..! Ini 6 Tips Untuk Mengajarinya


Tapi, bila Mama selalu mengeluh kekurangan, maka jangan salahkan Papa bila akan menuding Mama tak pandai mengatur keuangan keluarga ya.

Jadi, sebaiknya Mama coba lihat kembali jika memang keuangan keluarga tak terkendali seperti ini. Pilah prioritas Mama, dan dahulukan mana yang benar-benar penting ya, Ma.

2. Pengeluaran Selalu Melenceng Dari Anggaran

Fatalnya adalah ketika Mama tak memiliki catatan anggaran yang jelas, maka Mama pun tak bisa tahu jalannya keluar masuk uang dengan pasti pula.

Pastinya ini akan membuat Mama tak bisa menunjukkan bukti untuk ditunjukkan kepada Papa ketika Mama mengeluh uang yang diberikan selalu kurang.

Karena itu, buatlah catatan keuangan keluarga yang jelas dan rasional, agar Papa tahu berapa nominal yang pasti untuk bisa mencukupi semua kebutuhan keluarga ya, Ma.

3. Adanya Pengeluaran Fiktif

Ini yang paling bahaya nih, Ma! Membohongi Papa dengan membuat pengeluaran fiktif, dengan alasan takut dimarahi jika ketahuan Papa bahwa uang yang Mama gunakan hanya untuk kebutuhan tidak penting yang tidak Papa sukai. Sama juga selingkuh uang lo, namanya.

Baca Juga : Langkah Tepat Perlakukan Istri Boros yang Hanya Mementingkan Gaya Hidup

Sebaiknya Mama selalu jujur dan lebih bijak menggunakan uang bersama agar Mama dan Papa selalu saling percaya satu sama lain. Oke, Ma?

4. Tidak Adanya Penghasilan Tambahan

Mama tidak harus bekerja di luar rumah bila ingin membantu Papa mencari uang tambahan demi perbaikan keuangan keluarga.

Mama bisa melakukan pekerjaan sambilan yang bisa dikerjakan para ibu rumah tangga, misalnya seperti menjadi seorang freelancer yang bisa Mama lakukan tanpa harus meninggalkan rumah.

Mama bisa juga melakukan bisnis rumahan. Misalnya, membuat kue pesanan tetangga, katering, jasa titip atau apa pun yang bisa Mama lakukan agar Mama mempunyai penghasilan tambahan.

Nggak cuma bisa bantu keuangan keluarga menjadi lebih baik, kalau Mama mau ikut usaha begini nantinya akan membuat Papa makin sayang lo, Ma.

5. Tidak Menabung

Sebesar apa pun pengeluaran dan betapa pun sulitnya mengelola keuangan keluarga, sebaiknya Mama tetap berusaha untuk menabung, walaupun hanya sekadar menyisihkan recehan sisa belanja saja.

Toh sedikit-sedikit lama-lama bisa menjadi bukit, kan? Jadi, biasakan untuk menabung ya, Ma. Istri yang pandai mengatur keuangan keluarga adalah istri idaman setiap suami.

Keteledoran Mama bisa mengakibatkan Papa menganggap Mama tak pandai mengelola keuangan keluarga seperti ini. Tahu nggak sih, Ma, ini bisa menjadi salah satu pemicu Papa jadi ilfil sama Mama lo. Nggak mau kan, Ma?

Makanya, sebaiknya hal ini jangan pernah disepelekan ya, Ma. Belajarlah mengatur keuangan keluarga Mama.
SHARE ARTIKEL