Terapkan Amalan ini di Tiap Malam Jum`at Agar Anda di Hadiri Rasulullah Solallahu Alaihi Wasallam
Penulis Cang Karna | Ditayangkan 25 Sep 2017Amalan dari Para Ulama' Agar dapat Berjumpa dengan Rasulullah
Banyak yang menganggap dirinya adalah pecinta nabi, perindu Rasul dan banyak juga yang mengidam-idamkan ingin bertemu Rasul, Untuk bertemu Rasulullah bukanlah perkara yang mudah, tak sembarang orang dapat di berikan kesempatan itu, hanya orang tertentu saja, namun dengan amalan berikut ini Insya Allah dapat menjadi salah satu bentuk ikhtiar kita terhadap Allah ... baca selengkapnya..
Silaturahmi al Habib Abdullah bin Muhammad bin Ahmad Masyhur al Haddad ke kediaman Mawlana al Habib Muhammad Luthfi bin Yahya.
Mengulang pada malam yang sama setahun yang lalu beliau, Habib Abdullah mengisi tausiyah pada malam nisfu sya’ban di gedung Kanzus Shalawat membahas kecintaan kepada Nabi saw. Bertindak sebagai penerjemah Habib Ahmad bin Muhammad al-Habsyi. Terakhir Habib Abdullah memberikan ijazah agar dapat berjumpa Nabi saw. Berikut ijazah tersebut.
إجازة من الحبيب عبد الله سبط الحبيب أحمد بن مشهور بن طه الحداد بعد قراءة يس ثلاث مرات ودعائها مع الحبيب محمد لطفي في كنز الصلوات ليلة النصف من شعبان 14377 هـ
Berikut adalah ijazah shalawat dari cucu gurunya Habib Luthfi bin Yahya, al-Habib Ahmad Masyhur bin Thaha al-Haddad. Ijazah ini diberikan tepat pada malam Nishfu Sya’ban (21 Mei 2016/1437 H), dimana Sya’ban adalah bulannya Rasulullah Saw. Karena di dalamnya diturunkan ayat al-Quran tentang perintah shalawat.
نَعَمْ سَرَى طَيْفُ مَنْ أَهْوَى فَأَرَّقَنِيْ وَالْحُبُّ يَعْتَرِضُ اللَّذَّاتِ بِالْأَلَمِ
Na’am saray thaifu man ahwaa fa’ar-raqanii wal hubbu ya’taridhu alladz-dzati bil ‘Alam
BACA JUGA : Wanita Seperti Ini yang Doanya Di Dengar Allah dan Para Malaikat Hingga Langit ke 7
“Memang benar bayangan yang orang yang kucintai selalu hadir membangunkan tidurku untuk terjaga, dan memang cinta sebagai penghalang bagi si-empunya antara dirinya dan kelezatan cinta yang berakhir derita.” (Dibaca 1 kali).
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدْ حَبِيْبِ الرَّحْمَنْ وَسَيِّدِ الْأَكْوَانْ اَلْحَاضِرِ عَلَى مَنْ صَلَّى عَلَيْهِ فِيْ كُلِّ زَمَانٍ وَمَكَانْ
Allahumma shalli ‘alaa sayyidina habibir rahman wa sayyidi akwaan al hadhir alaa min shalli ‘alayhi fii kulli zamaan wa makaan
“Semoga Allah melimpahkan shalawat atas Junjungan kami kekasih Yang Maha Pengasih dan pemimpin bagi segenap jagad raya yang senantiasa hadir di setiap waktu dan tempat bagi seseorang ber-shalawat kepadanya.” (Dibaca 7 kali).
Paling afdhal (utama) dibaca di hari atau malam Jum’at, di tempat yang suci, dalam keadaan suci, dan mengenakan pakain yang suci.