Sedih! Diturunkan Dari Bus Gara-gara Gak Punya Uang, Ibu Ini Pingsan Ditunggui Anaknya
Penulis Unknown | Ditayangkan 24 Dec 2016 Malang nasib ibu dan anak di Cianjur, Jawa Barat Ini. Gara-gara tidak punya uang untuk bayar ongkos bus Sukabumi-Subang, ibu asal Subang ini diturunkan. Ibu bernama Dedeh itupun pingsan setelah turun dari bus sambil ditunggui anak perempuannya.

BACA JUGA: Mertuamu Juga Orang Tuamu
Dikutip dari Wowkeren, anak 5 tahun itu diam kebingungan hingga akhirnya ditolong 2 anggota Polantas Polres Cianjur yang tengah berjaga di Pospam Operasi Lilin. Petugas bernama Brigadir Ariswana dan Brigadir Febi itu mendekati lokasi Dedeh pingsan. Setelah ditanya, ia mengaku kehabisan uang.
⠀
"Dalam perjalanan dia diturunkan oleh kondektur. Padahal dia sudah menunjukan surat jalan yang diberikan oleh Polsek Sukaraja di Sukabumi," kata Kasatlantas Polres Cianjur AKP Erik Bangun Prakasa dilansir dari Detik.
Menurut keterangan, Dedeh sempat diperlakukan kurang baik oleh kondektur. Dengan nada menghardik kondektur berkata jika dirinya tidak butuh surat jalan namun butuh uang. "Karena tak punya uang dan belum makan dari pagi dia lalu pingsan karena lemas. Yang bikin kami sedih, putrinya menunggu di sampingnya," tambah Erik.
Sayang, Dedeh tak mampu mengingat bus apa yang ditumpanginya. Pihak polisi akhirnya bersedia membantunya dan mengahak makan. Dedeh juga diberi ongkos untuk pulang ke Subang.

BACA JUGA: Mertuamu Juga Orang Tuamu
Dikutip dari Wowkeren, anak 5 tahun itu diam kebingungan hingga akhirnya ditolong 2 anggota Polantas Polres Cianjur yang tengah berjaga di Pospam Operasi Lilin. Petugas bernama Brigadir Ariswana dan Brigadir Febi itu mendekati lokasi Dedeh pingsan. Setelah ditanya, ia mengaku kehabisan uang.
⠀
"Dalam perjalanan dia diturunkan oleh kondektur. Padahal dia sudah menunjukan surat jalan yang diberikan oleh Polsek Sukaraja di Sukabumi," kata Kasatlantas Polres Cianjur AKP Erik Bangun Prakasa dilansir dari Detik.
Menurut keterangan, Dedeh sempat diperlakukan kurang baik oleh kondektur. Dengan nada menghardik kondektur berkata jika dirinya tidak butuh surat jalan namun butuh uang. "Karena tak punya uang dan belum makan dari pagi dia lalu pingsan karena lemas. Yang bikin kami sedih, putrinya menunggu di sampingnya," tambah Erik.
Sayang, Dedeh tak mampu mengingat bus apa yang ditumpanginya. Pihak polisi akhirnya bersedia membantunya dan mengahak makan. Dedeh juga diberi ongkos untuk pulang ke Subang.