"Project Tango" Ponsel Pertama yang Resmi Dipasarkan Dengan Kisaran Harga Rp 6,5 Juta

Penulis Penulis | Ditayangkan 02 Nov 2016

Lama dinanti, Lenovo akhirnya melepas smartphone Phab2 Pro ke pasaran. Ini merupakan ponsel pertama yang mendukung sistem augmented reality (AR) Tango hasil pengembangan Google. 

Phab2 Pro sendiri sebenarnya sudah diperkenalkan oleh Lenovo pada pertengahan bulan Juni lalu. Setelah mengalami penundaan, barulah perusahaan asal China itu melepas phablet ini ke pasar. 

Meski begitu, Phab2 Pro belum langsung hadir di semua negara. Saat ini, smartphone tersebut baru dijual melalui situs Lenovo di AS. 

Belum ada kabar, kapan ia akan dijual di pasar negara lain. Di AS sendiri, sebagaimana Kompas rangkum dari Venturebeat, dan diteruskan oleh wajibbaca.com, Phab2 Pro dijual dengan harga 499 dollar AS atau sekitar Rp 6,5 juta. 

Dengan menyemat teknologi Tango, ponsel ini menjadi istimewa karena punya kemampuan memindai obyek 3 dimensi dan meletakkan benda virtual di dalam ruangan melalui layar ponsel (AR).

Lenovo Phab2 Pro memiliki layar berukuran 6,4 inci QHD (2.5D Curved Glass) dengan teknologi IPS dan kerapatan piksel 454 ppi.

Lenovo membekali Phab 2 Pro dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 652, yang dikombinasikan dengan RAM 4 GB dan memori penyimpanan data sebesar 64 GB. 

Untuk urusan foto dan video, Phab2 Pro dibekali kamera depan 8 megapiksel dan belakang 16 megapiksel. Melengkapi kamera belakang, terdapat komponen depth camera dan motion sensor sebagai pendukung pemindaian 3D.

Perbedaan ponsel Android biasa dengan ponsel berkemampuan Project Tango adalah terletak di bagian kameranya. Ponsel Tango dilengkapi dengan kamera sudut lebar 160 derajat dengan kemampuan motion tracking dan kamera yang bisa merasakan jarak (depth camera).


Baterainya memiliki kapasitas yang tergolong besar, yakni 4.050 mAh. Lenovo memastikan Phab2 Pro bisa bertahan dipakai selama 15 jam atau 4 jam penggunaan fitur Tango. Baterainya juga memiliki fitur isi ulang daya cepat.
SHARE ARTIKEL