Aksi Demo 25 November, Berikut Rincianya di Berbagai Kota

Penulis Dzikir Pikir | Ditayangkan 25 Nov 2016
Aksi Demo 25 November, Berikut Rincianya di Berbagai KotaIlustrasi

Polda Metro Jaya merilis adanya rencana demo di DKI Jakarta pada Jumat, 25 November 2016. Ada sejumlah demo bakal berlangsung di sejumlah titik dengan rata-rata dihadiri ratusan pengunjuk rasa.

Dilansir merdeka, hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono. Sejumlah rencana aksi tersebut sejauh ini tidak ada berkaitan dengan kasus dugaan penistaan agama dilakukan Basuki T PUrnama alias Ahok. Demo didominasi terkait kasus kemanusiaan dialami warga Rohingya di Myanmar. Banyak para pendemo mengusung tema demo tersebut di Jakarta.

Aksi terkait kasus kemanusiaan warga Rohingya itu bakal digelar di depan Kedubes Myanmar, Jalan H Agus Salim Menteng, Jakarta Pusat. Berbagai aliansi maupun organisasi masyarakat bakal hadir dalam unjuk rasa itu.

Baca Juga: Polemik Salat Jumat di Jalan Berujung MUI Diminta Keluarkan Fatwa

Di samping itu, para buruh juga menggelar aksi menuntut kelayakan upah di sejumlah titik. Di antaranya pada daerah industri Pulo Gadung (Jakarta Timur), Sunter (Jakarta Utara), Tanjung Priok (Jakarta Utara) dan Daan Mogot (Jakarta Barat).

Berikut rencana demo sejumlah lokasi di Jakarta, Jumat (25/11):

-Pukul 13.00 WIB, unjuk rasa di Kedubes Myanmar Jl. H. Agus Salim Menteng Jakpus oleh Pusat Advokasi Hukum & Hak Asasi Manusia PAHAM (PKPU, Rumah Zakat, BMH, SEAHUM, BAZNAZ, SNH, ACT). Pimpinan Busyraa dan Dwiko Hari Dastriadi, dihadiri lebih kurang 300 Orang. Menuntut penghentian kejahatan kemanusiaan terhadap etnis Rohingya.
Titik Kumpul: Taman Menteng, Jakarta Pusat.


-Pukul 10.00 WIB, unjuk rasa di Kedubes Myanmar Jl. H. Agus Salim Menteng Jakpus oleh Solidaritas Muslim Indonesia Peduli Rohingya. Pimpinan M. Syukur, jumlah massa lebih kurang 100 Orang. Hentikan Pembantaian Muslim Rohingya di Myanmar.

-Pukul 09.00 WIB, unjuk rasa di beberapa tempat
-Depan Istana Negara Jl. Merdeka Utara, Jakarta Pusat
-Kantor Kementerian Perhubungan RI Jl. Merdeka Barat, Jakarta Pusat
-Kantor KPK RI Jl. HR. Rasuna Said, Jakarta Selatan
-Depan Gedung Baharkam Mabes Polri Jl. Trunojoyo Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Oleh Aliansi Masyarakat Peduli Pembangunan Bandara Toraja. Pimpinan Yulius Dakka, dihadiri lebih kurang 100 Orang.
Meminta Pemerintah Pusat dan Kementerian Perhubungan untuk melanjutkan Pembangunan Bandara Buntu Kunyi yang ada di Kab. Tana Toraja Sulawesi Selatan.

-Pukul 14.00 WIB, unjuk rasa di Lokasi Pinggir Luar Jalan Tol JORR TMII Cikunir Jl. Ceger Rt 003/002 Cipayung Jaktim oleh Ahli Waris bersama Kuasa Hukum. Pimpinan Musthafa Rachman, jumlah massa lebih kurang 30 Orang.
Meminta PT. Jasa Marga segera membayar ganti rugi tanah di Lokasi Pinggir Luar Jalan Tol JORR TMII Cikunir seluas 6.670 M2. Sesuai dengan putusan Pengadilan.

-Pukul 06.00-09.00 WIB UNRAS di Kedubes Republik Rakyat Tiongkok, Kuningan, Jakarta Selatan oleh Friends Of Falun Gong Indonesia. Pimpinan Sunardi, dihadiri lebih kurang 10 Orang. Meminta penghentian penyiksaan terhadap Praktisi Falun Gong di Tiongkok.

-Pukul 08.00 WIB, unjuk rasa di PT Damco Jalan Industri Cakung Selatan No. 2 Kelurahan Rorotan Cilincing Jakut oleh Karyawan PT. Damco Serikat KSBSI KIKES. Pimpinan Binson Purba, jumlah massa lebih kurang 100 Orang. Meminta jalankan Struktur Skala Upah sesuai UU 13 Tahun 2003 pasal 92 dan PP No. 78 Tahun 2015, Berikan kenaikan tunjangan uang makan dan uang transport.

-Pukul 09.00 WIB, unjuk rasa di PT Ikapharmindo Putramas Jl. Pulogadung Raya No. 29 KIP Cakung Jaktim oleh DPW FSPMI. Pimpinan Winarso Dadang, jumlah massa lebih kurang 500 Orang. Bayar upah sesuai dengan UMP DKI, Naikkan uang makan, Transport, Tunjangan dan masa kerja.

-Pukul 08.00 WIB Aksi Pawai di sejumlah titik:
-Kawasan Industri Sunter Jaktut
-Kawasan Industri Tj. Priok Jakut
-Kawasan Industri Daan Mogot Jakbar
-Kawasan Industri Kakara Jakbar
Oleh DPD FSPLEM SPSI. Pimpinan Yulianto, Yustizal, Andi Nuryahya, jumlah massa lebih kurang 20 Orang.
Tuntutan : Cabut PP No. 78 Tahun 2015, Revisi Pergub No. 227 Tahun 2016 tentang UMP DKI Jakarta, Tolak Revisi UU No. 13 Tahun 2013. Aksi Keliling Kawasan dengan menggunakan mobil Sound System. Aksi dalam rangka Pra Aksi tanggal 30 November 2016 di Depan Istana Negara Jakpus.
SHARE ARTIKEL