Padahal Mau Beli Mobil Secara Cash, Ehh Pria Ini Malah Disuruh Ngobrol Sama Satpam
Penulis Unknown | Ditayangkan 31 Oct 2016 Kisah berikut ini mungkin tak jauh berbeda dengan seorang pelanggan di toko ponsel beberapa hari lalu. Pria yang tidak diketahui namanya tersebut langsung memborong semua iphone yang ada di toko tersebut dan menghancurkannya, setelah dihina oleh pemilik toko.

BACA JUGA: Benarkah Vape Aman Digunakan? Mungkin Kisah Rhemanty Ini Bisa Menjawabnya. Ngeri!
Kali ini dialami oleh pria asal Karawang, Jawa Timur. Berbeda dengan yang sebelumnya, pria ini malah ingin membeli barang yang lebih mahal, yaitu mobil secara cash, tapi apa yang didapatkannya?
Dikutip Wajibbaca dari Indozone, Pria bernama Jeo Patrick ini memang bertampang pas-pasan dan sederhana, tapi kejadian yang dialaminya di sebuah Showroom mobil di Karawang Barat Ini mungkin sedikit unik.
Patrick menceritakan kejadian tersebut bermula saat dirinya hendak membeli mobil di sebuah showroom mobil di Karawang Barat. "Waktu itu saya disuruh adik saya yang kerja di Timika Papua untuk membeli mobil secara cash lalu mengirimnya ke sana," kata Patrick kepada brilio.net.
Namun hanya karena Patrick memakai sandal jepit dan celana pendek, jangankan dilayani oleh pelayan showroom, dilirik saja tidak. Malah saat Patrick bertanya kepada salah seorang pegawai showroom tentang sebuah merek mobil malah dipanggilkan Security agar menemaninya mengobrol.
⠀
"Mas-mas pelayan itu malah pergi meninggalkan saya lalu kembali ngerumpi bersama teman-temannya sambil makan rujak," tutur Patrick.
Karena diperlakukan sebelah mata oleh para pelayan, akhirnya Patrickpun kesal dan langsung mengeluarkan uang sebesar 350 juta yang dibawanya di tas. Para pelayanpun melongo melihat setumpuk uang yang ia bawa.
⠀
"Saya bilang ke mereka, tadinya saya mau beli mobil di sini. Tapi karena mas-mas dan mbak-mbaknya memandang remeh, saya mending mencari shoowroom lain yang lebih sopan dengan pelanggan," kata Patrick menceritakan kekesalannya.
karena mungkin sudah sakit hati, Patrick pun bergegas pergi meninggalkan showroom mobil tersebut. "Saya keluar meninggalkan mereka tapi dipanggil-panggil diajak masuk lagi. Pakai rayuan juga, sayangnya saya sudah terlanjur enggak mood lagi," pungkas Patrick dalam ceritanya.
Nah guys, jangan pandang seseorang dari penampilannya saja, belum tentu orang tersebut lebih baik dari kita.

BACA JUGA: Benarkah Vape Aman Digunakan? Mungkin Kisah Rhemanty Ini Bisa Menjawabnya. Ngeri!
Kali ini dialami oleh pria asal Karawang, Jawa Timur. Berbeda dengan yang sebelumnya, pria ini malah ingin membeli barang yang lebih mahal, yaitu mobil secara cash, tapi apa yang didapatkannya?
Dikutip Wajibbaca dari Indozone, Pria bernama Jeo Patrick ini memang bertampang pas-pasan dan sederhana, tapi kejadian yang dialaminya di sebuah Showroom mobil di Karawang Barat Ini mungkin sedikit unik.
Patrick menceritakan kejadian tersebut bermula saat dirinya hendak membeli mobil di sebuah showroom mobil di Karawang Barat. "Waktu itu saya disuruh adik saya yang kerja di Timika Papua untuk membeli mobil secara cash lalu mengirimnya ke sana," kata Patrick kepada brilio.net.
Namun hanya karena Patrick memakai sandal jepit dan celana pendek, jangankan dilayani oleh pelayan showroom, dilirik saja tidak. Malah saat Patrick bertanya kepada salah seorang pegawai showroom tentang sebuah merek mobil malah dipanggilkan Security agar menemaninya mengobrol.
⠀
"Mas-mas pelayan itu malah pergi meninggalkan saya lalu kembali ngerumpi bersama teman-temannya sambil makan rujak," tutur Patrick.
Karena diperlakukan sebelah mata oleh para pelayan, akhirnya Patrickpun kesal dan langsung mengeluarkan uang sebesar 350 juta yang dibawanya di tas. Para pelayanpun melongo melihat setumpuk uang yang ia bawa.
⠀
"Saya bilang ke mereka, tadinya saya mau beli mobil di sini. Tapi karena mas-mas dan mbak-mbaknya memandang remeh, saya mending mencari shoowroom lain yang lebih sopan dengan pelanggan," kata Patrick menceritakan kekesalannya.
karena mungkin sudah sakit hati, Patrick pun bergegas pergi meninggalkan showroom mobil tersebut. "Saya keluar meninggalkan mereka tapi dipanggil-panggil diajak masuk lagi. Pakai rayuan juga, sayangnya saya sudah terlanjur enggak mood lagi," pungkas Patrick dalam ceritanya.
Nah guys, jangan pandang seseorang dari penampilannya saja, belum tentu orang tersebut lebih baik dari kita.