Empat Santri Asal Indonesia Ditahan di Pakistan

Berdasarkan laporan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Islamabad didapati empat santri asal Indonesia ditangkap di Gujrat, sekitar 175 kilometer dari Kota Islamabad. Laporan itu diterima KBRI Islamabad di tengah persiapan menyambut Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Selasa, 13 September 2016 di Pakistan.

Dialnsir dari Tempo, keempat sntri tersebut ditangkap karena masa berlaku visa telah habis pada Desember 2015.  Selain mereka, aparat  Pakistan juga menangkap 24 santri asing Jamaah Tabligh dari berbagai negara.

BACA JUGA : Prajurit Cantik Asal Kurdi Ini Tewas Saat Berjuang Perangi ISIS

Meski perkantoran setempat libur panjang karena hari raya, KBRI Islamabad segera menghubungi mitra kerjanya, termasuk pengurus markas Jamaah Tabligh di Raiwind yang menaungi keempat santri.

“Dalam kasus seperti ini, sangat penting sekali untuk mengetahui identitas, posisi dan keadaan mereka. Kita akan hubungi segala pihak untuk upayakan akses kekonsuleran sesegera mungkin,” ujar Faiez Maulana, Sekretaris III- Protokol dan Konsuler KBRI Islamabad.

KBRI Islamabad berjanji untuk mengupayakan penyelesaiannya secepat mungkin.