Banyak Hujatan Dari Netizen, Dampak Pengakuan Ario Kiswinar Terhadap Kehidupan Keluarga Sang Motivator
Penulis Penulis | Ditayangkan 24 Sep 2016Penyataan Ario Kiswinar yang lantas membuat geger dunia hiburan terkait pengakuannya sebagai anak kandung Mario teguh sontak membuat Mario yang tengah berada dalam masa kejayaan berubah drastis.

Pasalnya, lewat berbagai komentar di media sosial, banyak netizen menghujat pria yang selama ini dikenal sebagai pemberi motivasi dalam menjalani kehidupan ini. Tak hanya itu, beberapa bisnis yang dijalani Mario dan juga keluarganya pun ikut mandek lantaran pemberitaan di berbagai media terkait isu Mario dan Ario itu.
Jangan Lewatkan : Tidak Menyangka, Inilah Pengakuan Mantan Istri Mario Teguh
Tak tanggung-tanggung, akibat meluasnya berita ini, keluarga Mario pun harus menderita kerugian hingga mencapai angka Rp 7 milliar sebagai dampak pemberitaan yang berkembang. Hal itu diungkapkan Vidi Syarief selaku kuasa hukum keluarga Mario Teguh saat ditemui di Jakarta Rabu (14/9).
"Dampak dari pemberitaan yang menimpa keluarga klien saya (Mario Teguh) sangat besar. Lantaran beberapa kontrak Linna Teguh untuk sejumlah produk kosmetik diputus, dan kontrak Mario Teguh untuk mengisi acara di sejumlah acara pun dibatalkan pihak penyelenggara.
Terakhir usaha online shop milik anak perempuan Mario Teguh juga tak lagi berjalan. Dan kita perhitungkan jumlah kerugian materiil akibat ini sudah mencapai lebih dari Rp 7 miliar. Dan akibat pemberitaan ini, sejumlah banner yang tercetak nama Mario Teguh di sejumlah wilayah juga diturunkan. Royaltinya pun berhenti," jelas Vidi.
Tak hanya sampai di situ, akibat makin meluasnya pemberitaan perihal kisruh di rumahtangga Mario Teguh itu pun juga berdampak pada kehidupan pribadi dan karier sang motivator. Puncaknya, melalui akun media sosialnya, Pria yang pada tahun 2010 meraih penghargaan dari Museum Rekor Dunia di Indonesia sebagai motivator dengan halaman penggemar Facebook terbesar di Indonesia itu menyatakan berhenti sementara sebagai pemberi motivator.
Baca Juga : Perlahan Terungkap, Perkawinan Mario Teguh dan Ariyani Penuh Kekerasan
"Sahabat saya yang baik hatinya."
"Untuk memelihara kehormatan dari nasihat-nasihat kita di ruang persahabatan ini, MTSC tidak lagi menerbitkan status atau meme nasihat sampai masa yang belum ditentukan."
"Para pembenci dan penganut fitnah mencaci dan menghina nasihat, bahkan status doa, sehingga kurang tepat jika kita membiarkan kebaikan dihina oleh orang-orang berhati keji."
"Kami akan sesekali menerbitkan status motivasi, atau pengumuman program MTSC, tapi tidak akan terjadwalkan seperti biasanya."
"Indonesia memang bukan negara pembenci, tapi pembenci lebih merusak kerukunan masyarakat daripada yang dibencinya."
"Saya harus berterima kasih kepada semua Moderator MTSC yang telah bekerja keras secara sukarela selama lebih dari 10 tahun, yang melayani sesama mulai dari doa pagi sampai doa malam, tanpa ada hari libur sama sekali."
"Semoga Tuhan selalu memelihara kesehatan, keselamatan, rezeki, dan kemuliaan kita beserta keluarga tercinta."
"Aamiin."
"Salam sayang dari Ibu Linna, semua anggota Manajemen MTSC, Super Crew, Moderator, dan Admin, dan saya."
"Mario Teguh."
Demikian isi status Mario Teguh di akun resmi Facebook miliknya yang menandakan Mario untuk sementara berhenti sebagai pemberi motivasi.

Pasalnya, lewat berbagai komentar di media sosial, banyak netizen menghujat pria yang selama ini dikenal sebagai pemberi motivasi dalam menjalani kehidupan ini. Tak hanya itu, beberapa bisnis yang dijalani Mario dan juga keluarganya pun ikut mandek lantaran pemberitaan di berbagai media terkait isu Mario dan Ario itu.
Jangan Lewatkan : Tidak Menyangka, Inilah Pengakuan Mantan Istri Mario Teguh
Tak tanggung-tanggung, akibat meluasnya berita ini, keluarga Mario pun harus menderita kerugian hingga mencapai angka Rp 7 milliar sebagai dampak pemberitaan yang berkembang. Hal itu diungkapkan Vidi Syarief selaku kuasa hukum keluarga Mario Teguh saat ditemui di Jakarta Rabu (14/9).
"Dampak dari pemberitaan yang menimpa keluarga klien saya (Mario Teguh) sangat besar. Lantaran beberapa kontrak Linna Teguh untuk sejumlah produk kosmetik diputus, dan kontrak Mario Teguh untuk mengisi acara di sejumlah acara pun dibatalkan pihak penyelenggara.
Terakhir usaha online shop milik anak perempuan Mario Teguh juga tak lagi berjalan. Dan kita perhitungkan jumlah kerugian materiil akibat ini sudah mencapai lebih dari Rp 7 miliar. Dan akibat pemberitaan ini, sejumlah banner yang tercetak nama Mario Teguh di sejumlah wilayah juga diturunkan. Royaltinya pun berhenti," jelas Vidi.
Tak hanya sampai di situ, akibat makin meluasnya pemberitaan perihal kisruh di rumahtangga Mario Teguh itu pun juga berdampak pada kehidupan pribadi dan karier sang motivator. Puncaknya, melalui akun media sosialnya, Pria yang pada tahun 2010 meraih penghargaan dari Museum Rekor Dunia di Indonesia sebagai motivator dengan halaman penggemar Facebook terbesar di Indonesia itu menyatakan berhenti sementara sebagai pemberi motivator.
Baca Juga : Perlahan Terungkap, Perkawinan Mario Teguh dan Ariyani Penuh Kekerasan
"Sahabat saya yang baik hatinya."
"Untuk memelihara kehormatan dari nasihat-nasihat kita di ruang persahabatan ini, MTSC tidak lagi menerbitkan status atau meme nasihat sampai masa yang belum ditentukan."
"Para pembenci dan penganut fitnah mencaci dan menghina nasihat, bahkan status doa, sehingga kurang tepat jika kita membiarkan kebaikan dihina oleh orang-orang berhati keji."
"Kami akan sesekali menerbitkan status motivasi, atau pengumuman program MTSC, tapi tidak akan terjadwalkan seperti biasanya."
"Indonesia memang bukan negara pembenci, tapi pembenci lebih merusak kerukunan masyarakat daripada yang dibencinya."
"Saya harus berterima kasih kepada semua Moderator MTSC yang telah bekerja keras secara sukarela selama lebih dari 10 tahun, yang melayani sesama mulai dari doa pagi sampai doa malam, tanpa ada hari libur sama sekali."
"Semoga Tuhan selalu memelihara kesehatan, keselamatan, rezeki, dan kemuliaan kita beserta keluarga tercinta."
"Aamiin."
"Salam sayang dari Ibu Linna, semua anggota Manajemen MTSC, Super Crew, Moderator, dan Admin, dan saya."
"Mario Teguh."
Demikian isi status Mario Teguh di akun resmi Facebook miliknya yang menandakan Mario untuk sementara berhenti sebagai pemberi motivasi.