Ternyata Inilah Kunci Pencahayaan Ruang Kerja yang Sehat Untuk Mata
Penulis | Ditayangkan 28 Jun 2016Pasti sebagian orang menghabiskan banyak hidupnya di kantor dan ruang kerja. Karena itulah, ruang kerja harus ditata dengan kondusif dan dijaga kebersihannya agar tetap nyaman dan tetap sehat.
Salah satu faktor yang mempengaruhi kesehatan ketika bekerja di ruang kerja adalah Pencahayaan, karena pencahayaan yang salah akan membuat mata cepat jenuh dan membuatnya sakit. Untuk mengantisipasi hal itu, referensirumah.com punya tips untuk mengatur pencahayaan yang tepat.
Tingkatan Pencahayaan
Tergantung dari aktivitas yang Anda lakukan, semakin tinggi kerja mata, maka semakin tinggi juga lux level yang dibutuhkan di ruangan tersebut. Jenis aktivitas yang memerlukan kinerja mata yang tinggi misalnya menulis, membaca, dan menggambar. Kegiatan ini membuat Anda harus benar – benar fokus dan melihat secara seksama apa yang sedang Anda kerjakan.
Pencahayaan yang Merata
Pencahayaan merata di bidang kerja yang ada di dalam ruang kerja dapat mengurangi kinerja mata dan adaptasi mata sehingga membuat mata tidak cepat lelah. Oleh sebab itu pastikan pencahayaan ruang kerja terjadi secara merata.
Tidak Silau
Sebaiknya hindari meletakkan lampu yang langsung berhadapan dengan pembaca. Sebagai alternatif untuk mengurangi silau, Anda dapat menggunakan louvre.
Jenis Lampu
Pilihlah jenis lampu dengan elektronik ballast yang dapat menghasilkan gelombang dengan frekuensi tinggi. Lampu dengan frekuensi yang rendah dapat membuat mata cepat lelah, bahkan walaupun hanya sebentar bekerja dengan pencahayaan dari lampu tersebut. Lampu dengan frekuensi rendah memiliki frekuensi antara 30 Hz hingga 70 hz. Jadi pilihlah lampu dengan frekuensi di atas rentang tersebut.