Ibu Perlu Tau, Inilah 5 Masalah yang Sering Dialami Bayi Ketika Tumbuh Gigi
Penulis Unknown | Ditayangkan 25 May 2016 Setiap bayi akan memiliki masa pertumbuhan gigi yang berbeda-beda, namun biasanya awal di mulainya pertumbuhan bayi saat usia antara 4 bulan hingga 6 bulan, namun kadang pula ada yang lebih dari itu bahkan kurang.
BACA JUGA : Bayi Bunda Sering Gumoh atau Muntah? Kenali Inilah Penyebabnya
Saat bayi mulai tumbuh gigi, ada beberapa masalah yang akan dialami. Namun, bunda tak perlu panik mengenai masalah ini. Yuk, pahami lebih dalam mengenai hal-hal seputar pertumbuhan gigi pada bayi. Karena pada periode pertumbuhan gigi, bayi akan mengalami beberapa masalah kesehatan berikut ini, seperti yang dikutip dari situs ayahbunda.co.id :
1. Sebelum gigi pertamanya tumbuh, biasanya bayi akan mengalami demam dengan temperatur rata-rata 38,3 °C. Jika si kecil mengalami demam di atas temperatur tersebut, sebaiknya segera hubungi dokter untuk melihat apakah deman disebabkan oleh pertumbuhan gigi atau bukan.
2. Gusi terasa sangat gatal. Hal ini disebabkan oleh proses perubahan permukaan gusi menjadi bengkak atau menonjol. Untuk meredakan gatal pada gusi, berikan sebuah barang yang nyaman untuk digigit, seperti teether atau buah untuk bayi yang sudah lulus ASI (di atas 6 bulan).
3. Intensitas air liur bertambah pada awal pertumbuhan gigi, dan akan makin bertambah ketika gigi seri tengahnya mulai tumbuh. Jika ini terjadi, siapkan handuk atau saputangan di dekat bayi agar bunda bisa segera membersihkan liurnya untuk mencegah terjadinya iritasi pada kulit bayi.
4. Akibat tidak nyaman pada gusinya, si kecil seringkali kehilangan nafsu makan, yang tentunya akan sangat mempengaruhi kesehatan pencernaannya. Tak jarang dari mereka mengalami masalah pencernaan hingga diare. Ayo, keluarkan bakat bunda untuk membuat kreasi makanan agar nafsu makan si kecil kembali meningkat.
5. Gigi berlubang. Gigi susu juga perlu perawatan serupa gigi orang dewasa. Kotoran, kuman, dan sisa makanan yang tidak dibersihkan dapat menyebabkan gigi berlubang. Gosok gigi bayi dengan sikat gigi bayi, dua kali sehari. Pilih sikat gigi berpegangan panjang, kepala sikat kecil, ujung sikat gigi bulat, sikat lembut, dan ganti setiap 10-12 minggu sekali atau setiap bentuk sikat sudah tidak baik. Jangan lupa, pilih pasta gigi bebas fluoride dan aman bila tertelan, karena bayi belum bisa meludah.
![Ibu Perlu Tau, Inilah 5 Masalah yang Sering Dialami Bayi Ketika Tumbuh Gigi Ibu Perlu Tau, Inilah 5 Masalah yang Sering Dialami Bayi Ketika Tumbuh Gigi]()
BACA JUGA : Luangkan Waktu 10 Menit Berkualitas Untuk Kulit Bayi
Itulah beberapa masalah yang terjadi saat proses pertumbuhan gigi pada bayi. Seringkali orang tua yang baru memiliki pengalaman memiliki bayi dibuat panik saat terjadi masalah pada bayi. Untuk itu, bunda perlu mencari berbagai informasi penting tentang berbagai hal mengenai bayi agar rasa cemas dan panik itu dapat teratasi. Semoga informasi berikut dapat memberi pengetahuan baru untuk para bunda dan bermanfaat.
![]() |
Masalah yang Sering Dialami Bayi Ketika Tumbuh Gigi |
BACA JUGA : Bayi Bunda Sering Gumoh atau Muntah? Kenali Inilah Penyebabnya
Saat bayi mulai tumbuh gigi, ada beberapa masalah yang akan dialami. Namun, bunda tak perlu panik mengenai masalah ini. Yuk, pahami lebih dalam mengenai hal-hal seputar pertumbuhan gigi pada bayi. Karena pada periode pertumbuhan gigi, bayi akan mengalami beberapa masalah kesehatan berikut ini, seperti yang dikutip dari situs ayahbunda.co.id :
1. Sebelum gigi pertamanya tumbuh, biasanya bayi akan mengalami demam dengan temperatur rata-rata 38,3 °C. Jika si kecil mengalami demam di atas temperatur tersebut, sebaiknya segera hubungi dokter untuk melihat apakah deman disebabkan oleh pertumbuhan gigi atau bukan.
2. Gusi terasa sangat gatal. Hal ini disebabkan oleh proses perubahan permukaan gusi menjadi bengkak atau menonjol. Untuk meredakan gatal pada gusi, berikan sebuah barang yang nyaman untuk digigit, seperti teether atau buah untuk bayi yang sudah lulus ASI (di atas 6 bulan).
3. Intensitas air liur bertambah pada awal pertumbuhan gigi, dan akan makin bertambah ketika gigi seri tengahnya mulai tumbuh. Jika ini terjadi, siapkan handuk atau saputangan di dekat bayi agar bunda bisa segera membersihkan liurnya untuk mencegah terjadinya iritasi pada kulit bayi.
4. Akibat tidak nyaman pada gusinya, si kecil seringkali kehilangan nafsu makan, yang tentunya akan sangat mempengaruhi kesehatan pencernaannya. Tak jarang dari mereka mengalami masalah pencernaan hingga diare. Ayo, keluarkan bakat bunda untuk membuat kreasi makanan agar nafsu makan si kecil kembali meningkat.
5. Gigi berlubang. Gigi susu juga perlu perawatan serupa gigi orang dewasa. Kotoran, kuman, dan sisa makanan yang tidak dibersihkan dapat menyebabkan gigi berlubang. Gosok gigi bayi dengan sikat gigi bayi, dua kali sehari. Pilih sikat gigi berpegangan panjang, kepala sikat kecil, ujung sikat gigi bulat, sikat lembut, dan ganti setiap 10-12 minggu sekali atau setiap bentuk sikat sudah tidak baik. Jangan lupa, pilih pasta gigi bebas fluoride dan aman bila tertelan, karena bayi belum bisa meludah.

BACA JUGA : Luangkan Waktu 10 Menit Berkualitas Untuk Kulit Bayi
Itulah beberapa masalah yang terjadi saat proses pertumbuhan gigi pada bayi. Seringkali orang tua yang baru memiliki pengalaman memiliki bayi dibuat panik saat terjadi masalah pada bayi. Untuk itu, bunda perlu mencari berbagai informasi penting tentang berbagai hal mengenai bayi agar rasa cemas dan panik itu dapat teratasi. Semoga informasi berikut dapat memberi pengetahuan baru untuk para bunda dan bermanfaat.