Subhanallah! Keajaiban Al Qur`an Pasien yang Koma dan Kritis ini Terselamatkan Setelah Mendengar Lantunan Ayat Suci Al Qur`an.

Penulis Unknown | Ditayangkan 07 Apr 2016
Seseorang pasien kanker kronis, tergolek tidak berdaya di satu rumah sakit di Lebanon Selatan. Salah seorang anggota keluarganya yang sudah tampak pasrah dan putus harapan, setiap hari datang, dan membacakan ayat-ayat suci Al-Qur’an dengan tartil yang menyentuh hati. Hal sejenis itu dilakukannya setiap hari, dan tidak terasa dia mengaku sudah berjalan selama tiga bulan.

Subhanallah! Keajaiban Al Qur`an Pasien yang Koma dan Kritis ini Terselamatkan Setelah Mendengar Lantunan Ayat Suci Al Qur`an.

Dokter juga terpana. Menurut perhitungannya, ­ pasiennya itu tak akan bisa bertahan lebih dari sebulan. Saat itu sudah hampir lewat tiga bulan, dan anehnya, kondisi pasien kanker itu bukannya semakin parah, justru memperlihatkan perubahan yang sangat luar biasa.

Ada apa? Dokter itu juga lalu teringat akan sosok Alfred Tomatis, seorang dokter warga negara Prancis, yang membuat eksperimen selama lima puluh tahun. mengenai indera manusia. Alfred membuat sebuah rangkuman kalau indera pendengaran, yaitu indera yang paling utama. Ia dapatkan kalau pendengaran mengontrol seluruh tubuh, mengatur operasi-operasi­ vital, keseimbangan, dan koordinasi gerakan-gerakan­nya. Ia juga dapatkan kalau telinga mengontrol sistem syaraf.

Selama eksperimennya, ia dapatkan kalau syaraf pendengaran tersambung dengan semua otot tubuh, dan ini yakni alasan mengapa keseimbangan dan fleksibilitas tubuh, serta indera pandangan itu di pengaruhi oleh suara. Telinga tersambung dengan seluruh organ tubuh, seperti jantung, paru-paru, hati, perut, dan usus. Hal sejenis ini menjelaskan mengapa frekuensi-freku­ensi suara itu mengubah semua tubuh.

Dokter ahli kanker di rumah sakit di Beirut itu juga, selanjutnya mengambil ikhtisar, kalau rupanya, bacaan Al-Quran memiliki dampak luar biasa pada sebagian sel dan dapat mengembalikan keseimbangan. Otak yaitu organ yang mengontrol tubuh, dan darinya terlihat perintah untuk relaksasi organ-organ tubuh, terlebih sistem kekebalan tubuh.

Dan, sejak mulai itu, kecuali usaha medis yang ia lakukan, dokter itu juga menambah terapinya dengan terapi suara, lewat pembacaan ayat-ayat Al-Qur’an, untuk penyembuhan pasien-pasienny­a.

Peneliti ini mengatakan, ”Suara manusia memiliki nada spiritual khusus yang membuatnya jadi sarana pengobatan yang paling kuat. ”Sebagian peneliti lantas mendapatkan kalau beberapa suara dapat menghancurkan sebagian sel kanker, dan hal yang sama dapat aktifkan sebagian sel yang sehat.

“Sel kanker hancur hanya dengan frekuensi-freku­ensi suara. Itu mengapa bacaan Al-Qur’an memiliki efek besar pada kanker, sekalipun yang paling memiliki resiko dan akut!” jelas Fabien, seorang peneliti yang juga musisi.

Subhanallah sungguh mulia sekali kalam Allah yang diturunkan langsung kepada Rasulnya untuk menyempurnakan akhlaq umat beliau ternyata juga bisa dijadikan sebagai sarana terapi untuk mengobati penyakit. Sungguh besar sekali kasih sayang yang diberikan oleh Allah kepada kita semua. Semoga ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua agar kita selalu senantiasa mendekatkan diri kepada Allah swt.Wallahu A'lam

Sumber  cerminan
SHARE ARTIKEL