Hukum Lepas Pasang Jilbab Beserta Dalilnya Dalam Islam

Penulis Cheryl mikayla | Ditayangkan 19 Feb 2019


Hukum Lepas Pasang Jilbab Beserta Dalilnya Dalam IslamHeboh artis mendadak lepas hijab (grid.id)

Ramai komentar netizen karena artis mendadak lepas hijab.

"Kita bukan Tuhan yang bisa menghakimi surga dan neraka, tapi setidaknya sebagai pembelajaran kita, teladani publik figure yang baik"

Sebab, seperti ini hukum lepas pasang hijab beserta dalilnya..

Akhir-akir ini seorang selebgram sekaligus artis sedang ramai diperbicangkan netizen karena memutuskan melepas hijabnya.

Keputusannya melepas hijab ternyata berdampak kepada sikap pengikutnya di media sosial, banyak netizen kecewa, menghujat dan juga memilih meng-unfollow Instagram artis tersebut.

Kita bukan Tuhan, jangan mudah menghakimi surga maupun neraka bagi orang lain. 

Apalagi komentar menghujat, karena hal tersebut akan menjadi dosa jariyah bagi kita semuanya.

Meski demikian, hal tersebut haruslah menjadi pembelajaran kita bersama. Teladanilah publik figur yang baik dan yang tak melanggar

syariat.

Berikut Hukum Melapas Pasang Hijab dan Dalilnya dalam islam


Hukum Lepas Pasang Jilbab Beserta Dalilnya Dalam Islammuslimahzone.id

Jilbab pada dasarnya bukanlah hanya sekedar mode sesaat yang hanya dikenakan saat sedang trend saja dan dilepas kembali sesudah trend tersebut berlalu.

Jilbab merupakan kewajiban dari semua wanita muslim yang sudah baliqh. Jilbab menjadi identitas dari seorang wanita Islam dan mahkota yang harus dijunjung tinggi.

Apabila seorang wanita muslim sudah mengambil keputusan untuk berjilbab, maka segala konsekuensi yang mungkin akan muncul juga haruslah dipersiapkan serta siap menjaga sikap dan juga perilakunya.

Ayat Alquran Tentang Kewajiban Berjilbab

Dalil Al-Qur'an yang menjelaskan kewajiban untuk berjilbab bagi wanita yang memeluk Islam dan sudah memasuki masa baliqh, antara lain:

1. QS. Al-A’raf: 26

“Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk indah untuk perhiasan. Dan pakaian taqwa itulah yang paling baik.Yang demikian itu adalah sebagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.”

2. QS. Al-Ahzab: 59

“Wahai Nabi, katakanlah kepada istri-istri, anak-anak perempuan dan istri-istri orang Mukmin, ‘Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.’ Yang demikian itu supaya mereka mudah dikenali, oleh sebab itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha pengampun lagi Maha Penyayang.”

3. QS. AL-Ahzab: 33

“Dan hendaklah engkau tetap di rumahmu dan janganlah berhias serta bertingkah laku seperti orang-orang jahiliyah dulu.”

4. QS. An-Nuur: 31

“Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau Saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak- budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.”

Dosa Bagi Wanita yang Lepas Pasang Jilbab

Perempuan yang sering melepas dan memakai jilbab atau dengan kata lain mempermainkan jilbab dianggap sebagai seorang wanita yang munafik dan juga tidak mematuhi perintah yang sudah diberikan Allah SWT.

“Dan sungguh Allah telah menurukan kekuatan kepada kamu di dalam Al Quran bahwa apabila kamu mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan diperolok-olokkan (oleh orang kafir), maka janganlah kamu duduk beserta mereka, sehingga mereka memasuki pembicaraan yang lain. Karena sesungguhnya (kalau kamu berbuat demikian), tentu kamu serupa dengan mereka. Sesungguhnya Allah akan mengumpulkan semua orang munafik dan orang-orang kafir di dalam Jahannam.(QS. An-Nissa: 140).

Allah SWT sudah dengan tegas melarang umat-Nya untuk mempermainkan dan juga memperolok ayat ayat yang telah diturunkan.

Sehingga membuat seseorang yang mengingkari dan tidak mematuhi ayat Alquran, maka sama saja dengan memperolok ayat Allah SWT.

Seorang perempuan yang mempermainkan jilbab dan hanya menggunakan jilbab sebagai hiasan atau hanya sebuah pakaian yang bisa dibuka dan dipakai kapan saja. 

Maka dianggap sebagai golongan orang munafik dan tempat bagi orang munafik adalah neraka jahanam.

Baca Juga : "Jika Syetan Gagal Membuat Wanita Melepas Jilbab" Maka Syetan Berbisik Jilbabmu yang Akan Membawa Dosa

Yang dimaksud dengan lepas pasang jilbab adalah seorang perempuan yang terkadang memakai jilbab keluar rumah. 

Akan tetapi terkadang juga sering melepas jilbab saat keluar rumah atau bahkan hanya mengenakan jilbab sebagai sensasi dan bukan karena Allah.

“Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak daripadanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain tudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada ALLAH, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung. (QS 24:31).

Untuk semua muslimah yang dimuliakan Allah SWT, berbahagialah dengan kemuliaan berjilbab tersebut. 

Dan sudah selayaknya kita untuk menjaganya segenap tenaga dan upaya sebab hanya ini cara kita untuk mengabdikan diri pada Allah SWT, mematuhi perintah-Nya dan juga Rasul-Nya.

Sudah sepantasnya wanita muslim membekali diri dengan ilmu dan pemahaman yang cukup menyangkut perintah Allah SWT mengenai berjilbab.

Luruskan niat untuk berjihad melawan hawa dan nafsu sekaligus yakin jika kita sudah melakukan sesuatu yang benar dan memohon pada-Nya supaya bisa tetap menjaga hati agar tetap beristiqomah pada ketaatan-Nya.

Sebab, sekali sudah memutuskan untuk berjilbab, maka sebaiknya jangan pernah berjalan mundur dan kembali kejahiliahan diri. 

Tidak ada alasan apapun untuk lepas pakai jilbab sebab Allah SWT adalah segalanya.

Demikian, semoga menjadi pembelajaran kita bersama. Wallahu A'lam.

SHARE ARTIKEL