Berbagai Macam Alat Ukur Panjang dan Kegunaannya Masing-masing

Penulis Nadiah Ratna | Ditayangkan 03 Aug 2018
Berbagai Macam Alat Ukur Panjang dan Kegunaannya Masing-masing
alat ukur panjang via dapurteknik.com

Alat ukur adalah alat yang dipakai untuk mengetahui ukuran sejumlah hal ataupun benda yang terdapat di sekitar kita. Terdapat bermacam alat ukur yang kerap dipakai dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam kegiatan pengukuran kita pasti memerlukan alat ukur yang sesuai. Ketepatan hasil ukur salah satunya ditentukan oleh jenis alat yang digunakan. Penggunaan suatu jenis alat ukur tertentu ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu: ketelitian hasil ukur yang diinginkan, ukuran besaran yang diukur, dan bentuk benda yang akan diukur.

Penggaris atau mistar, meteran, jangka sorong, dan mikrometer sekrup merupakan contoh alat ukur panjang. Setiap alat ukur memiliki ketelitian yang berbeda, sehingga Anda harus bisa memilih alat ukur yang tepat untuk sebuah pengukuran. Penjelasan mengenai masing masing jenis alat pengukur panjang tersebut akan dibahas secara lengkap pada artikel ini.

Mengenal Jenis Alat Ukur Panjang Dan Fungsinya

Lalu apa saja jenis alat ukur panjang yang ada dan penjelasannya? Untuk lebih jelasnya simak berikut ini daftar alat ukur panjang lengkap beserta fungsi, ketelitian, gambar dn penjelasannya secara lengkap.

1. Penggaris / Mistar

Berbagai Macam Alat Ukur Panjang dan Kegunaannya Masing-masing
ilustrasi penggaris via harga-jual.com

Alat ukur panjang yang pertama dan paling umum adalah penggaris atau mistar. Penggaris adalah sebuah alat pengukur dan alat bantu gambar untuk menggambar garis lurus.

Terdapat berbagai macam penggaris, dari mulai yang lurus sampai yang berbentuk segitiga (biasanya segitiga siku-siku sama kaki dan segitiga siku-siku 30°–60°). Penggaris dapat terbuat dari plastik, logam, kayu dan sebagainya. Juga terdapat penggaris yang dapat dilipat.

Mistar/penggaris memiliki ukuran skala terkecil 1 mm sehingga memiliki ketelitian sebesar 0,5 mm diperoleh dari setengan dari skala terkecil. Pada saat melakukan pengukuran menggunakan mistar, arah pandangan orang tersebut harus tegak lurus dengan dengan skala yang ada pada mistar dan benda yang diukur tersebut.

Hal ini untuk memberikan hasil akurat dan menghindari kesalahan dalam mengukur panjang sebuah benda (paralaks). Paralaks yaitu kesalahan yang terjadi saat membaca skala suatu alat ukur karena kedudukan mata pengamat tidak tepat posisinya.

2. Meteran

Berbagai Macam Alat Ukur Panjang dan Kegunaannya Masing-masing
ilustrasi meteran via jakartanotebook.com

Meteran / meter ukur / pita ukur / rollmeter adalah alat ukur panjang yang sangat penting dipergunakan dalam bangunan. Ketelitian pengukuran dengan rollmeter sampai 0,5 mm. Alat ukur panjang ini sebenarnya sama seperti mistar namun lebih panjang dan bisa digulung.

Satuan yang dipakai pada meteran yaitu mm atau cm, feet tau inch. Meteran biasanya digunakan sebagai alat ukur untuk mengukur benda yang cukup panjang dan besar misalnya mengukur tanah, bangunan, kayu, rumah dan sebagainya.

Setiap pekerjaan akan sering berhubungan dengan alat ini karena semua pekerjaan pasti berhubungan dengan ukuran. Alat akur besaran panjang ini dapat dijumpai dalam berbagai bentuk dan ukuran, bahan alat ukur ada yang terbuat dari kayu, kain, plastik dan juga dari plat besi.

Umumnya alat ukur dibuatkan dalam dua satuan ukuran metrik yaitu dalam satuan meter dan inchi yang mana harus mengikuti ukuran standard yang berlaku. Meter ukur saat ini dipasaran banyak dijumpai dalam berbagi ukuran panjang.

Meter ukur kecil biasanya mempunyai ukuran panjang 3 m dan 5 m. Sedangkan meter ukur panjang yang biasanya dalam bentuk roll terdapat dalam ukuran 10 m, 20 m, 30 m , 50 m dan 100 m.

3. Jangka Sorong

Berbagai Macam Alat Ukur Panjang dan Kegunaannya Masing-masing
ilustrasi jangka sorong via qudsfata.com

Alat ukur panjang selanjutnya adalah jangka sorong. Jangka sorong adalah alat ukur yang ketelitiannya dapat mencapai seperseratus milimeter. Terdiri dari dua bagian-bagian jangka sorong, yaitu rahang tetap dan geser (sorong).

Skala panjang yang terdapat pada rahang tetap adalah skala utama, sedangkan skala pendek pada rahang geser adalah skala nonius atau vernier, diambil dari nama penemunya. Skala utama memiliki skala dalam cm dan mm. Sedangkan skala nonius memiliki panjang 9 mm dan dibagi 10 skala.

Pembacaan hasil pengukuran sangat bergantung pada keahlian dan ketelitian pengguna maupun alat. Sebagian keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan display digital. Pada versi analog, umumnya tingkat ketelitian adalah 0.05mm untuk jangka sorong di bawah 30 cm dan 0.01 untuk yang di atas 30 cm.

Penggunaan jangka sorong dalam mengukur panjang bisa dilihat di berbagai bengkel dan tempat yang memproduksi barang dengan detail dan tingkat presisi yang tinggi. Jangka sorong sangat pas digunakan untuk mengukur benda benda kecil dengan tingkat ketelitian yang tinggi.

Kegunaan jangka sorong adalah :
  • Mengukur panjang suatu benda dari sisi luar dengan cara diapit.
  • Mengukur panjang sisi dalam suatu benda yang biasanya berupa lubang seperti pada pipa, dengan cara diulur.
  • Mengukur panjang kedalamanan celah atau lubang pada suatu benda dengan cara menancapkan atau menusukkan bagian pengukur.

4. Mikrometer Sekrup

Berbagai Macam Alat Ukur Panjang dan Kegunaannya Masing-masing
ilustrasi mikrometer sekrup via abisnis.com

Alat ukur panjang selanjutnya adalah mikrometer sekrup. Mikrometer sekrup adalah sebuah alat ukur yang sangat presisi dan memiliki tingkat akurasi tinggi. Mikrometer dapat melihat dan mengukur benda dengan satuan ukur yang memiliki ketelitian 0.01 mm.

Mikrometer banyak digunakan di dalam teknik mesin dan elektro karena akurasinya yang bagus dalam mengukur ketebalan benda atau diameter benda yang sangat kecil.

Intinya mikrometer sekrup ini digunakan untuk mengukur panjang, ketebalan dan diameter dari benda-benda yang cukup kecil dan  sangat tipis misalnya kertas, rambut, lempeng baja, aluminium, kertas, seng, diameter kabel, kawat, lebar kertas, dan masih banyak lagi.

Terdapat dua bagian-bagian mikrometer sekrup yakni selubung (poros tetap) dan selubung luar (poros ulir). Pada mikrometer sekrup terdapat dua macam skala, yaitu skala tetap dan skala putar (nonius).

Skala panjang yang ada pada poros tetap mirkometer sekrup merupakan skala utama, sedangkan pada poros ulir adalah skala nonius. Mikrometer sekrup memiliki ketelitian yang lebih tinggi dari macam macam alat ukur panjang lainnya.

Demikian penjelasan tentang macam-macam alat ukur panjang yang bisa kita temukan di  sekitar kita. Penggunaan alat ukur panjang yang tepat pada benda yang tepat  tentu akan memudahkan pekerjaan kita, mendapatkan hasil yang memuaskan,  dan sesuai dengan yang diharapkan. Semoga bermanfaat.
SHARE ARTIKEL