Detak Jantung Bayi Bisa Melemah Karena Ibu Konsumsi “Obat Sehari-hari” Ini Saat Menyusui

Penulis Penulis | Ditayangkan 16 Jan 2018

Detak Jantung Bayi Bisa Melemah Karena Ibu Konsumsi “Obat Sehari-hari” Ini Saat Menyusui

Pernah atau bahkan sering meminum obat saat menyusui? Sebaiknya hati-hati, terlebih ketika sedang menyusui. Dilansir melalui laman Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) memaparkan bahwa umumnya sekitar 1 persen dari obat ibu akan sampai ke bayi melalui ASI.

Maka dari itu, ada beberapa obat yang dilarang dikonsumsi saat menyusui. Obat-obatan itu dilaporkan dapat memberikan efek buruk kepada bayi.

Dengan demikian, apabila kamu jatuh sakit selama menyusui, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter mengenai konsumsi obat yang tepat.

Berikut beberapa obat yang tidak dianjurkan diminum selama menyusui dilansir dari masterberita.com:

1) Parasetamol (asetaminofen)

Jenis obat ini dilaporkan dapat menyebabkan bercak kemerahan di tungkai atas dan di wajah bayi. Oleh karena itu, sebaiknya hindari obat yang mengandung parasetamol selama menyusui ya!

2) Difenhidramin

Efek terhadap bayi setelah ibu mengonsumsi obat ini yang dilaporkan adalah kolik (10%) dan mengantuk (1 dari 6 bayi).

3) Kodein

Ibu yang mengonsumsi obat yang mengandung kodein, dapat mengakibatkan bradikardia yaitu detak jantung melemah yang bisa berakibat fatal dan efek mengantuk pada bayi.

4) Pseudoefedrin

Bayi yang meminum ASI dari ibu yang mengonsumsi jenis obat ini kemungkinan akan menampakkan tanda-tanda lebih rewel dari biasanya.

Nah, itu dia beberapa jenis obat yang sebisa mungkin dihindari oleh para ibu menyusui karena memiliki dampak yang tak baik bagi si kecil yang sedang meminum ASI.
SHARE ARTIKEL