Mengajarkan Al-Qur`an Juga Wajib Bagi Orang Tua, Bukan Asal Ada Guru Ngaji!

Al-Qur’an sebagai kitab suci agama Islam, maka untuk umat muslim alangkah baiknya kitab tersebut kita baca, amalkan dan kita hafalkan agar dapat memperoleh mukzijatnya kelak esok nanti. Memang akan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk dapat menghafal dan memahami setiap kandungan yang terdapat di dalamAl-Qur’an. Apalagi jika seseorang yang sudah tua dan baru belajar membaca dan menghafal, pasti akan ke sulitan dalam mempelajarinya.

Jangankan menghafal, membaca saja jikalau sudah tua akan sangat sulit dan pada akhirnya hanya bisa mengikuti pengajian lewat berdiam diri dan memejamkan mata. Memang ada sebuah pernyataan bahwa Allah SWT lebih menyukai orang yang mendengarkan lantunan Al-Quran dengan seksama daripada yang membacanya. Lantas, apa iya tak ingin memahami dan menghafal Al-Quran untuk memperbaiki diri menjadi lebih baik lagi?

Also read : Suami Istri Sudah Sama-sama Bekerja, Mengapa Hidup Cuma Segini Saja?

Maka mulailah untuk memaghami kitab umat Islam tersebut sejak dini. Namun, tanpa sadar, banyak orangtua menyerahkan tugas mengajarkan qur’an pada guru ngaji atau guru di sekolah putra-putrinya. Padahal, bagaimana pun juga anak memiliki hak untuk mendapat pengajaran Al Quran dari orangtuanya sendiri. Sebagaimana yang Rasulullah sampaikan:

“Hak anak atas orang tuanya ada tiga: Memilihkan nama yang baik ketika baru lahir, mengajarkan Kitabullah (Al-Qur”an) ketika mulai berfikir dan menikahkannya ketika dia dewasa” (HR. Ahmad)

Setidaknya ada 3 kebaikan yang akan diterima oleh orangtua yang menunaikan kewajiban mengajarkan anaknya:

1. Terjauh Dari Generasi Pengganti yang Buruk

Bukankah menyedihkan memiliki pengganti yang menyia-nyiakan shalat dan memperturutkan hawa nafsu belaka? Orangtua yang mengajarkan anaknya Al Quran, in syaa Allah telah terlepas dari tanggungjawabnya terhadap sang anak:

“Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek) yang menyia-nyiakan shalat dan memperturutkan hawa nafsunya, maka mereka kelak akan menemui kesesatan.” (QS. 19 :59)


Also read : Sangat Mudah Mengetahui Orang yang Mensyukuri Hidup, Lihat Saja Bagaimana Ia Menyentuh Nasinya!

2. Orangtua Termotivasi Untuk Turut Belajar al-Qur’an

Orangtua yang bertekad untuk mengajarkan quran pada anaknya sendiri akan lebih tertantang untuk mengupgrade dirinya dengan nilai-nilai quran maupun ilmu mengenai al quran yang lebih mendalam.

3. Anak Akan Lebih Mudah Tergerak Hatinya Jika Orangtua Langsung yang Mengajarkan Ayat al-Qur’an Padanya

Pastilah berbeda antara pengajaran yang langsung ditanamkan oleh orangtua sendiri dengan pengajaran yang disampaikan oleh guru. Meskipun anak terlihat cuek saja, akan tetapi ayat quran yang disampaikan oleh orangtuanya akan lebih membekas di hati.

Sebagai orang tua yang ingin mejadikan anak mereka mnejadi lebih disiplin dalam hal agama, semoga bisa termotivasi untuk menunaikan hak anak, ajarkan qur’an langsung pada mereka, jangan biarkan para guru ngaji yang mendapatkan pahala tak terputus sedangkan sebagai orang tua tak memperoleh apapun karena tak mengajarkan anak meskipun hanya satu ayat. Astaghfirullah.