Masih Dipandang Sebalah Mata "oh, kamu cuma ibu rumah tangga?"

Pernah nggak kalian merasa geregetan bila mana ada orang lain yang berbicara di belakang kita " oh, kamu cuma ibu rumah tangga?" pekerjaan di rumah yang hanya masak nyuci baju anak dan suami, mengurus urusan dapur dan beres-beres rumah.



Iyah memang aku hanya seorang ibu rumah tangga, yang bahkan merangkap beberapa jabatan yang wajib di kerjakan setiap hari, Menjadi weker bagi suami dan anakku ketika matahari mulai terbit, Koki di pagi, siang, dan malam sekaligus pelayan, pembantu ketika semua kegiatan sudah selesai dilakukan.

Bahkan lebih dari itu guru bagi anakku, suster, wasit, tukang reparasi, satpam, ftografer, konsultan, supir, penyelenggara acara, penata rambut, asisten pribadi suami, dan pengusir monster.

Sudah begitu banyaknya masih ada orang di belakang kita yang ngomong dengan seenaknya "ouh cuma ibu rumah tangga..", pernah merasakan bagaimana rasanya ketika ada yang bilang seperti itu dengan banyaknya rutinitas yang sudah dilakukan yang terbaik untuk keluarga namun hanya jadi cibiran.

ARTIKEL PILIHAN : Oh Ibu, Aku Semakin Malu "Ibuku luar biasa, dia sangat berbeda denganku"

Sedemikian padatnya tidak ada hari libur bagi ibu rumah tangga, ijin sakit, jatah cuti, tidak akan pernah adanya di kalender seorang ibu rumah tangga, bekerja siang dan malam, bahkan 24 jam harus sudah siap sedia.

Yah, itulah pekerjaan seorang ibu rumah tangga, Bagi yang masih suka memandang sebelah mata ibu rumah tangga, mungkin ini bukan apa-apa, tetapi bagi keluarga ini adalah segalannya.

Begitu kerasnya beban seorang ibu rumah tangga, semoga apa yang sudah mereka lakukan dengan hati yang ikhlas dapat menjadi jalan mudahnya mendapat surganya kelak, amin.