Curi Motor Kakak Sepupu, Dijual dan Dibuat Foya-Foya

Penulis Dzikir Pikir | Ditayangkan 10 Feb 2017
Curi Motor Kakak Sepupu, Dijual dan Dibuat Foya-Foya
Kurniawan (kiri) menjalani pemeriksaan di Mapolsek Trawas.

Baru satu minggu melakukan pencurian motor (curanmor), Kurniawan, 21, warga Dusun Kemendung, Desa Penanggungan, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto ditangkap Unitreskrim Polsek Trawas di Desa Gununggangsir, Kecamatan Beji, Pasuruan, dini hari Rabu (1/2).

Petugas masih melakukan pengembangan untuk mengungkap pelaku lain diduga sebagai jaringan, termasuk seorang penadah. Kapolsek Trawas, AKP Gatot Wiyono mengatakan, penangkapan tersangka berdasarkan laporan masyarakat Senin (23/1), yakni Heri Setiawan, tak lain adalah kakak sepupu tersangka.

Dalam laporannya, korban mengaku kehilangan sepeda motor Honda GL bernopol L 5508 AS yang diparkir di garasi rumah. ’’Saat itu motor korban memang posisi kunci masih menempel,’’ ungkapnya. Tidak membutuhkan waktu lama, tersangka dengan mudah mencuri motor korban.

Baca Juga: Rem Blong, Sopir Truk Crane Tabrak Tiang Listik dan Tewas Seketika

’’Apalagi kondisi garansi juga tidak terkunci,’’ tambahnya. Setelah dilakukan penyelidikan, selang beberapa hari pelaku pencurian ini diduga mengarah pada Kurniawan. ’’Setelah kita lidik, tepat tadi dini hari (kemarin, Red), dia kami tangkap di rumah kosnya, di Pasuruan,’’ terangnya.

Tidak ada perlawanan saat penangkapan. Selain memang terbukti melakukan curanmor, sebelumnya, dua hari berturut-turut, gerak-gerik pelaku sudah dipantau petugas. ’’Saat penangkapan tersangka sedang beli nasi goreng,’’ beber Gatot.

Sayangnya, penggerebekan yang dipimpin Kanitreskrim Polsek Trawas, Aiptu Hadi, belum berhasil mendapati barang bukti sepeda motor curian. Sebab, setelah mendapatkan sepeda motor hasil kejahatan, tersangka langsung menjual dengan harga Rp 1,4 juta.

’’Uang yang Rp 1 juta habis dibuat makan dan minum. Sedangkan yang Rp 400 ribu katanya dipinjamkan temannya,’’ katanya. Apakah motor dijual kepada penadah sekaligus komplotan tersangka? Gatot belum bisa memastikan. ’’Katanya dijual ke orang yang baru dia kenal. Tapi, sekarang masih kami kembangkan,’’ pungkasnya.
SHARE ARTIKEL