Pernah Ditolak Agency, Kini Balita Down Sindrome Ini Bisa Jadi Model Top

Penulis Unknown | Ditayangkan 17 Nov 2016
Siapa bilang seorang anak down sindome tidak bisa hidup normal bahkan mencetak prestasi? Asher Nash ini buktinya. Walaupun ia mengalami down syndrome, kini ia bisa menjadi model cilik yang cukup terkenal.

Pernah Ditolak Agency, Kini Balita Down Sindrome Ini Bisa Jadi Model Top

BACA JUGA: Minta Tolong Teman Teteskan Obat Mata, Dia Malah Teteskan Lem. Jadinya... Ngeri!

Asher bisa begitu terkenal, karena sang ibu, Meagan.  Cerita ini berawal dari penolakan sebuah agensi model mengatakan kepada Meagan bahwa mereka tidak akan mengirimkan foto putranya itu ke OshKosh, karena perusahaan itu sedang membuka panggilan casting namun tidak mencari anak 'berkebutuhan khusus'.

Dikutip dari Indozone, Meagan pun langsung melaksanakan misinya itu untuk meminta kesetaraan pada putranya.bayi menggemaskan itu ternyata memiliki nama yang bagus dan cocok  untuk dijadikan model. Ia juga sangat berbakat beraksi di depan kamera.

Pernah Ditolak Agency, Kini Balita Down Sindrome Ini Bisa Jadi Model Top

"Kapan saja saat saya mengambil ponsel dan mengatakan kepadanya kalau saya akan memotretnya, ia sepertinya langsung mengerti apa yang harus dilakukannya dan senyum cerah langsung muncul di wajahnya," kata Meagan seperti brilio.net kutip dari Diply, Rabu (16/11).

"Dia sepertinya benar-benar menikmati ketika dipotret," ungkap Meagan. Punya bakat alami dan senyum yang menawan, itulah alasannya mengapa Meagan memutuskan untuk mengikuti casting yang dibuka oleh OshKosh.

Meagan juga memposting tentang pengalamannya dengan agensi model yang telah memblokir jalan putranya mengikuti casting di akun Facebooknya. Meagan memposting di halaman facebooknya berjudul 'Changing the Face of Beauty', sebuah inisiatif untuk memberdayakan.

Pernah Ditolak Agency, Kini Balita Down Sindrome Ini Bisa Jadi Model Top

"Hidup dengan kecacatan dengan mengadvokasi semuanya". Pekerjaan yang dilakukannya ini adalah untuk mengubah persepsi tentang kecacatan yang menyebabkan terjadinya kesenjangan antara anak normal dan berkebutuhan khusus.

Bertepatan dengan bulan Down Syndrome Awareness, Meagen berpikir, "Bagaimana dunia tahu kalau mereka tidak menginginkan anak yang cacat padahal mereka belum melihat fotonya?". Agensi model itu tidak memberinya kesempatan sama sekali.

Maegan juga menegaskan dampak yang ia lakukan ini, yakni telah menginspirasi keluarga lain yang memiliki anak berkebutuhan khusus.  "Ada salah seorang ibu yang email saya dan mengatakan, 'Tidak cuma untuk bayi anda, tetapi saya pikir anda juga membuka jalan bagi bayi-bayi lainnya yang juga memiliki down syndrome", tambahnya.
SHARE ARTIKEL