Waspada Modus Penculikan Baru! Pelaku Menyamar Sebagai Tamu

Penulis Unknown | Ditayangkan 23 Oct 2016
Penculikan terhadap bayi dan anak-anak sangat meresahkan warga hingga saat ini. Modus-modus baru para penculiki juga semakin canggih, seperti yang dialami balita di Kota Malang Berikut Ini.

Waspada Modus Penculikan Baru! Pelaku Menyamar Sebagai Tamu

BACA JUGA: Perkenalkan Meilissa Onibala, Si PNS Cantik Pemprov Sulut

DIkutip Wajibbaca dari indozone, Balita berumur 3,5 tahun, bernama Sabitha Mahfudiah Laila diculik di rumahnya. Kejadian ini cukup menggemparkan warga Desa Karangnongko, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Kedua orang tua korban, sudah melaporkan kejadi ini ke polisi, tapii hingga kini masih blelum diketahui identitas dan motif pelaku. "Ada laporan tadi (penculikan), kita masih selidiki," jelas Kasatreskrim Polres Malang AKP Adam Purbantoro, Sabtu (22/10/2016).

Adam mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan. Sejumlah saksi telah dimintai keterangannya untuk memburu pelaku. "Pelaku dua orang, datang sebagai tamu. Itu sementara disampaikan dalam laporan," ujar dia.

Menurut laporan, pelaku datang menuju rumah korban dengan 2 kendaraan yang salah satunya adalah mobil pikap. Saat itu, kedua orang tua korban yang dikenal kaya tersebut sedang tidak di rumah. Sabhita sendiri hanya ditemani oleh pembantu mereka Jumaiyah.

Kedua pelaku mendatangi rumah korban dengan menyamar sebagai tamu. Jumaiyah tidak menaruh curiga dan mempersilakan pelaku masuk. Jumaiyah kemudian disekap dan korban dibawa kabur. "Sempat ada penyekapan kepada penghuni rumah," ujar Adam.

Kasus ini baru diketahui setelah Jumaiyah meminta tolong pada warga dengan kondisi kaki dan tengan terikat. Agak sulit warga menemukannya karena lokasi rumah cukup jauh dari pemukiman. "Kemudian setelah dibantu warga, orang tua korban melapor ke polisi," kata Adam. Kasus penculikan ini membuat keluarga korban terpukul hingga enggan memberikan keterangan kepada media.

Selalu berhati-hati ya bunda dalam mengurusi anak, jangan sampai kejadian ini terulang dan menimpa kita.
SHARE ARTIKEL