Rp 296 Miliar/Tahun Nilai yang Sangat Fantastis, Sampai Anak SD Bercita-Cita Sebagai TUKANG PARKIR

Penulis Dzikir Pikir | Ditayangkan 15 Sep 2016
Rp 296 Miliar/Tahun Nilai yang Sangat Fantastis, Sampai Anak SD Bercita-Cita Sebagai TUKANG PARKIR

Seorang netizen memposting ke sebuah group facebook, dengan judul "iki itung²ane radar malang dhuk itung²anku" (Ini perhitungan radar malang, bukan hitungan saya). Diakhir kata-katanya itu ada yang unik, yaitu ada anak SD cita-citanya ingin menjadi tukang parkir

Seperti judulnya postingan Faisal Lukmananto itu mengutip dari Radar Malang, menjelaskan betapa besarnya penghasilan tukang parkir seluruh Kota Malang, hingga mencapai Rp 296.328.960.000,-

Dari data BPS itu, total jumlah sepeda motor milik warga Kota Malang ada 411.568 unit. Dengan jumlah itu, jika diasumsikan setiap hari satu unit sepeda motor parkir sekali saja, maka ada pendapatan parkir Rp 823.136.000 (sekali parkir Rp 2.000). Jika dihitung sebulan, maka akan ada pendapatan Rp 24.694.080.000. Bahkan, dalam setahun, dari parkir sepeda motor saja bisa meraup Rp 296.328.960.000

Berikut postingan lengkapnya,

iki itung²ane radar malang dhuk itung²anku (Ini perhitungan radar malang, bukan hitungan saya)
Dari data BPS itu, total jumlah sepeda motor milik warga Kota Malang ada 411.568 unit. Dengan jumlah itu, jika diasumsikan setiap hari satu unit sepeda motor parkir sekali saja, maka ada pendapatan parkir Rp 823.136.000 (sekali parkir Rp 2.000). Jika dihitung sebulan, maka akan ada pendapatan Rp 24.694.080.000. Bahkan, dalam setahun, dari parkir sepeda motor saja bisa meraup Rp 296.328.960.000
amejing setor cuma 7M oleh e 289M/tahun
pantesan wingi ono arek SD cita²e pingin dadi tukang parkir (Pantas saja, kemarin ada anak SD cita-citanya ingin jadi tukang parkir)

Baru beberapa jam postingan ini sudah dibagikan 11 kali dan di komentari lebih dari 100 komentar.

Totok Sulistiono : "bagus ada data sperti ini, biar pada melek semua. Ditunggu data perbandingan antara parkir resmi dan yang liar , ntar lak podo melongo kabeh." 

Achmad Kud : "penak lek gari ngitung yo sam... he he he... tapi iku kan pendapatan parkir seluruh kota malang seng resmi he he he... masalahe seng dibahas pirang pirang dino iki kan masalah parkir liar sam... di atm,warung,fotocopy,bank...." (enak ya kalo tinggal hitung mas, he he he, tapi itu kan pendapatan parkir seluruh malang yang resmi. he he he...masalahnya yang dibahas beberapa hari ini kan masalah parkir liar mas...di atm, warung, fotocopy, bank...)

Elek Yo Ben : "ngatasi parkir liar nang malang iku gampang, taripe dirubah nek spd motor taripe 500 nek mobil 1000, buyar kabeh wes" (Membereskan parkir liar di Malang itu gampang, tarifnya dirubah saja, kalau sepeda motor Rp 500, sedangkan mobil Rp 1000,- bakal bubar semua)

Widya Retno Palupi Windy: "Programe Abah Anton, menukang parkirkan masyarakat. Wajar nek warga e beralih dadi tukang parkir kbh. Wong pendapatane sakmono keh e.."

Pendapatan yang sangat fantastis ya. Anak SD saja sudah tahu ya kalo ada tetangganya yang kaya karena jadi tukang parkir.
SHARE ARTIKEL