Konyol (?) Saling Mengira Pencuri, 2 Polisi Ini Baku Tembak Hingga Terluka Parah

Penulis Unknown | Ditayangkan 27 Sep 2016

Polisi memang bertugas untuk melindungi rakyat dari kejahatan. Seperti manusia lainya, polisipun juga bisa melakukan kesalahan, malah bisa berakibat sangat fatal. Seperti yang dialami 2 polisi ini.

Konyol (?) Saling Mengira Pencuri, 2 Polisi Ini Baku Tembak Hingga Terluka Parah

BACA JUGA: Bikin Mengelus Dada! Ternyata Begini Curhatan Ario Kepada Deddy Hingga Tak Kuasa Membendung Air Mata

Di sebuah toko apotek di Fortaleza, Brasil, tampak 2 orang polisi yang saling baku tembak hingga terluka parah karena masing-masing mengira yang ditembaknya adalah pencuri. Hal ini kemungkinan besar terjadi karena kedua polisi itu sama-sama memakai pakaian preman, bukan seragam.

Surat kabar the Daily Mail melaporkan, sabtu (24/9), Oliver Gabriel Torres, polisi bagian investigasi tertembak di bagian wajahnya. Sedangkan polisi militer Edilson Barreto da Silva yang sedang berkeliling di jalan itu luka di bagian paha dan perut.

Kamera pengawas di dalam apotek merekam saat kejadian mengenaskan di hari Rabu lalu itu. Dua pria tersebut sempat berkelahi sebelum masing-masing mengeluarkan pistol. Silva yang saat itu tidak sedang bertugas tengah berdiri di depan kasir untuk membayar obat yang dia beli.

Menurut saksi, Torres yang saat itu sedang berjalan di daerah itu melihat Silva yang bersenjata dan bertingkah mencurigakan. Beberapa saat kemudian kamera CCTV memperlihatkan Torres masuk ke apotek dan menodongkan senjatanya ke punggung Silva.

Konyol (?) Saling Mengira Pencuri, 2 Polisi Ini Baku Tembak Hingga Terluka Parah

Pria yang ditodong kaget karena Torres datang dari belakang dan menyuruhnya menyingkap kaos bajunya. Silva mencoba meraih pistolnya ketika Torres mulai mendorongnya dan menembak. Keduanya lalu berkelahi dan saling menembak dalam jarak dekat.

Saksi mengatakan sedikitnya sepuluh tembakan dilepaskan dalam pergulatan itu dan sebagian mengenai dinding tembok apotek. Kedua terlihat mandi darah dan tergelatak di lantai toko. "Meski dia berteriak bahwa dia polisi militer, polisi berpakaian preman itu masih tetap menembaknya dan meringkusnya," kata seorang saksi.

Petugas keamanan di toko sebelah kemudian segera ke lokasi dan mengambil senjata masing-masing polisi itu. Keduanya kemudian dibawa ke rumah sakit dan dokter mengatakan luka mereka cukup parah. Kejadian itupun masih diselidiki, apakah hal itu yang menjadi penyebab mereka saling menembak.

SHARE ARTIKEL